VIRUS CORONA DI TANJUNGPINANG
Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Tanjungpinang Minggu (26/4) Berjumlah 23 Orang
Dengan bertambahnya dua pasien ini, tercatat sudah ada 23 pasien positif virus Corona di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman

OTG Positif +3 : 12 (1 di Batam dan 2 Tanjungpinang)
Sembuh = 9
Karantina +3: 14 (1 Batam dan 2 Tanjungpinang
Jumlah Positif: 57 + Positif RS. Galang : 29
Total Positif Covid-19 Kepri: 86
Kasus baru di Batam yakni seorang anggota polisi.
Pasien ini mendapat penolakan saat dirujuk ke RS Darurat Corona di Galang, Batam.
Atas tindakan itu, terpaksa pasien positif corona nomor 30 Batam yang hendak dirawat balik kanan ke Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP).
"Alhamdulillah pasien sudah sampai ke ke RSBP. RS Galang sementara tidak terima pasien umum. Siang ini kita mau rujuk tidak diterima," ujar Kadiskes Batam Didi Kusmarjadi.
Menurut informasi yang diterima, RS Galang untuk sementara hanya diperuntukan untuk PMI, ABK kapal, dan Jemaah Tabligh yang pulang dari Malaysia.
"Mereka dari awal hanya terima yang ringan dan sedang saja. Tidak untuk kasus berat itu kata dir nya (Direktur RS Khusus Corona)," kata Didi.
Berbeda dengan tujuan awal Joko Widodo. Ia membangun itu dari uang rakyat diperuntukkan untuk pasien Corona.
Rilis resmi Wali Kota Batam HM Rudi pada Minggu siang menjelaskan, pertambahan kasus nomor 30 ini berjenis kelamin laki-laki dan berprofesi sebagai Anggota Polisi yang bertugas disalah satu Polsek di Batam.
Kata Rudi, data ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam.
Pada beberapa rumah sakit di Kota Batam berdasarkan hasil tracing dari closes contact cluster kantor ASN sebelumnya.
"Dengan kesimpulan terdapat satu orang laki-laki terkonfirmasi Positif. Terkonfirmasi adalah warga Kota Batam ; laki-laki (inisial) EPB usia 37 tahun, Anggota Polri,'' demikian kata Rudi dalam rilis resminya.
Pasien nomor 30 ini, tidak pernah melakukan perjalanan keluar daerah baik keperluan dinas maupun keluarga.
Namun demikian, pasien ini merupakan rekan satu tim dalam bertugas dari suami terkonfirmasi positif kasus ASN (15) Kota Batam.
Lanjut Rudi, pada tanggal 15 April 2020 kepada pasien ini telah dilakukan Rapid Diagnosis Test (RDT) dengan hasil “Non Reaktif”.