VIRUS CORONA DI BATAM

Dua Pasien Sembuh Corona Diberi Bunga oleh Tim Medis RSBP Batam, 'Tetap Semangat Bapak Sudah Sembuh'

Pemulangan dua pasien yang dinyatakan sembuh Covid-19 berubah menjadi haru bahagia. Keduanya disambut dan diberi bunga oleh tim medis RSBP Batam.

TribunBatam.id/Bereslumbantobing
Pasien sembuh virus Corona saat menerima bunga dari tim medis RSBP Batam, Selasa (28/4/2020). Keduanya diperbolehkan pulang setelah dirawat intensif di ruang isolasi rumah sakit. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pemulangan Mona Parlinggoman Siregar (32) dan Jusni Al Alim (49), dua pasien yang dinyatakan sembuh dari virus Corona memberikan rasa haru bahagia kepada tim medis RSBP Batam.

Sebelum Mona dan Jusni keluar dari ruang penyakit infeksi emerging khusus Covid-19 di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, Selasa (28/4/2020), tim medis langsung menyambutnya dengan sorak dan tepuk tangan.

Tak hanya itu, bahkan tim medis memberikan dua kuntum bunga kepada pasien.

Bukan tanpa alasan, atas kesembuhan pasien 02 dan 05 menjadi kabar baik bagi upaya kerja keras petugas medis.

Sekuntum bunga langsung diberikan oleh dokter Ns. Norma Elina Fanur kepada pasien.

"Tetap semangat ya, sudah sehat, sudah sembuh. Ini adalah kebahagiaan kita bersama, segenap tim medis mengucapkan terima kasih telah dinyatakan sembuh," ujar Norma.

Suasana haru itu seketika berubah jadi kebahagiaan. "Walau paling lama menjalani perawatan, yang penting bapak sudah sembuh," kata Norma dengan nada tersenyum disambut beberapa tim medis lainnya kepada pasien 02 itu.

Tidak hanya Mona, bahkan saat menerima bunga, Jusni terlihat hampir meneteskan air mata.

Ia bahkan tak berkata-kata, hanya ucapan terima kasih dan pesan singkat yang terdengar darinya. Meski wajahnya tertutup masker, namun tatapan matanya menunjukkan kebahagiaan untuk segera bertemu keluarga di rumah. Istri Jusni bahkan sudah menunggu di depan pintu keluar.

Sembuh Setelah 46 Hari Dirawat

Wajah Mona Parlinggoman Siregar terlihat gembira sesaat setelah keluar dari ruang isolasi RSBP Batam.

Sambil menebar senyum sambil sesekali mengucap syukur atas kesembuhannya.

Dengan menggunakan kaos berwarna abu-abu, ia disambut tepuk sorak tim medis sesaat keluar dari ruang infeksi emerging covid-19.

UPDATE Data Corona di Indonesia (28/4) Bertambah 415, Total 9.511, Sembuh 1.254, Meninggal 773

Kontak dengan Pasien 02 Positif Covid-19 di Karimun, Hasil PCR Seorang Warga Dinyatakan Negatif

Dia pasien 02 covid-19 yang menjalani perawatan isolasi di Rumah Sakit Badan Pengusaha Batam (RSBP) sejak 14 Maret 2020 lalu.

46 hari menjalani isolasi, bukanlah waktu yang singkat bagi seorang pengusaha, Mona Parlinggoman Siregar (32).

Banyak kisah, begitu juga dengan perjuangan bak pertarungan yang dilalui Mona selama menjalani perawatan isolasi.

Bahkan ia pernah frustasi dan putus asa, semangatnya naik turun.

Bukan tanpa alasan, penyakit yang kini mewabah diseluruh dunia itu telah menjadi momok ketakutan bagi masyarakat.

Kepada TRIBUNBATAM.id sesaat sebelum pulang, Selasa (28/04/2020), Mona menceritakan pengalaman yang dilaluinya hingga dinyatakan sembuh.

"Ditanya bosan pastilah. Bosan banget malah, bayangin 46 hari di ruangan isolasi. Itu rasanya seperti dipenjara," kata Mona dengan tersenyum.

Bahkan, kata dia saking lamanya dirinya di isolasi pasien lain dan petugas medis menyebutnya jadi "pak RT".

"Ngakak saja saya, dipanggil pak RT. Karena saya pasien paling lama," ucapnya.

Awalnya dia mengau sempat frustasi saat dinyatakan positif covid-19.

Bahkan keluarganya lebih panik.

"Apalagi saya merupakan pasien pertama saat wabah pendemi mulai merebak. Mendengar kabar saya positif, keluarga besar panik dan semua bertanya-tanya," katanya.

Tidak hanya keluarga, juga rekan bisnis.

Ditanya pengalaman selama menjalani isolasi, Mona mengaku begitu banyak pengalaman.

“Makan bergizi, diberi obat, dicek kondisi kesehatannya selama 24 jam dipantau, intinya pasien dan tim medis begitu akrab,” kata Mona.

Tapi walau demikian, dia mengaku sangat bersyukur.

Akhirnya dapat sembuh dan segera bertemu keluarga.

Tak kalah menarik, Mona juga berpesan kepada masyarakat untuk melawan Covid-19, jangan pernah takut.

“Jangan putus asa, tetap semangat lawan Covid-19, intinya hidup sehat. Terimakasih kepada dokter, medis dan perawat yang telah merawat saya. Sekali lagi Terimakasih,” kata Mona memasuki mobil bersama Jusna untuk pulang.

Riwayat 2 Pasien Sembuh

Pemerintah Kota Batam menyampaikan kronologis dua pasien positif virus Corona, nomor 02 dan 05 yng dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Batam berdasarkan informasi hasil swab yang diperoleh dari BTKLPP Kelas I Batam, pasien positif kasus 02 Kota Batam, Mona Parlinggoman Siregar sebelumnya menjalani perawatan d RSBP Batam sejak 14 Maret 2020 sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Pria 32 tahun asal Sumatra Utara ini terkonfirmasi positif dari hasil pemeriksaan swab pertama pada 20 April 2020.

Mona kemudian menjalani pemeriksaan swab kedua pada 23 Maret 2020. Hasil pemeriksaan yang keluar pada 31 Maret 2020 atau satu minggu setelah sampel swab diambil masih menunjukkan positif.

"Selanjutnya tanggal 1 April 2020, dilakukan kembali pemeriksaan swab ketiga. Hasilnya diterima pada tanggal 10 April 2020 dengan kesimpulan masih dinyatakan positif. Pada hari yang sama tersebut kembali dilakukan pemeriksaan swab keempat, yang hasilnya diperoleh tanggal 13 April 2020 dengan kesimpulan juga masih positif sehingga masih terus dilakukan perawatan terhadap yang bersangkutan," ujar Wali kota Batam, Muhammad Rudi dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Selasa (28/4/2020).

UPDATE Data Corona di Sumbar, Selasa (28/4), Bertambah 23 Orang, Total 144, Sembuh 24, Meninggal 14

Positif Covid-19, Ini Kondisi Empat Pasien Corona di Karimun, Kadinkes: Semuanya Baik

Mona diketahui mulai menunjukkan gejala baik setelah hasil swab tenggorokan kelima pada 14 April 2020.

Hasil pemeriksaan swab yang keluar pada tanggal 17 April 2020 menunjukkan negatif pertama. Selanjutnya tanggal 20 April 2020 kembali dilakukan pengambilan swab keenam dan pada hari ini 28 April 2020 diperoleh kembali hasil kesimpulannya adalah “Negatif Kedua”

"Dengan demikian yang bersangkutan dinyatakan sembuh dan diperbolehkan keluar dari rumah sakit. Saat ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan stabil tanpa adanya keluhan yang berarti serta dalam persiapan untuk kembali ketempat tinggalnya guna melaksanakan self isolatian/karantina mandiri selama 14 hari," ucapnya.

Selain Mona, pasien positif 05 Kota Batam diakui Rudi dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Pasien laki-laki berinisial JAA (49) ini dirawat di RSBP Batam sejak tanggal 28 Maret 2020 dan langsung dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan dan pada tanggal 30 Maret 2020 serta dilakukan RDT dengan hasil Non Reaktif.

Selama 5 hari perawatan kondisi yang bersangkutan semakin membaik dan akhirnya diperbolehkan pulang dengan edukasi harus self isolasi/karantina mandiri di rumah sampai dengan hasil swab keluar.

Kemudian pada tanggal 4 April 2020 hasil swabnya keluar dengan kesimpulan terkonfirmasi positif dan dinyatakan sebagai kasus Covid-19 terkonfirmasi Positif 05 Kota Batam.

Jadwal Buka Puasa 5 Ramadan (28/4) di Kepri, Bintan 18.07 WIB, Batam 18.09 WIB, Karimun 18.12 WIB

VIDEO - Polisi Tangkap 2 Pengamen, Pelaku Pembunuhan PSK di Situ Pengarengan Depok

"Tanggal 7 April 2020 dilakukan pemeriksaan swab yang kedua beserta istri dan asisten rumah tangganya. Pada 9 April 2020 yang bersangkutan kembali dirawat di ruang isolasi RSBP Batam guna penanganan medis lanjut walaupuan tanpa keluhan yang berati," ungkapnya.

Hasil pemeriksaan swab kedua baru diketahui pada 15 April 2020 dengan kesimpulan semuanya “negatif’ termasuk istri dan asisten rumah tangganya.

Pada keesokan harinya tanggal 16 April 2020 kembali dilakukan pemeriksaan swab ketiga dan hasilnya baru diterima pada hari ini 28 April 2020 dengan kesimpulan “Negatif”.

"Perlu disampaikan selama dalam masa perawatan diruang isolasi RSBP Batam yang bersangkutan dalam kondisi kesehatan yang stabil tanpa adanya keluhan yang berarti. Dengan demikian yang bersangkutan dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Saat ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan stabil serta dalam persiapan untuk kembali ketempat tinggalnya guna melaksanakan self isolatian/karantina mandiri dirumahnya selama 14 hari," tambahnya.(*/TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi/Bereslumbantobing)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved