DIDI KEMPOT MENINGGAL
Kisah di Balik Gelar The Godfather of Broken Heart Buat Didi Kempot dari Sobat Ambyar
Salah satu yang mencetuskan julukan atau gelar-gelar tersebut bagi para penggemar maupun Didi Kempot sendiri adalah Jarkiyo.
Jadi fenomena
“Lord Didi”, “Sobat Ambyar”, “Sad Boys”, dan “Sad Girls”, dan sebagainya menjadi fenomena sendiri di tengah dunia musik Indonesia khususnya di daerah-daerah.
Acara Ngobam (Ngobrol Bareng Musisi) Didi Kempot yang diusung oleh Gofar Hilman menjadi salah satu bukti fenomena ini.
Dalam acara tersebut, Jarkiyo termasuk salah satu yang membantu terselenggaranya acara Ngobam Didi Kempot.

Jarkiyo mengaku tidak menyangka acara tersebut mendapat sambutan demikian besar.
“Ra nyongko, jebul loro ati nek ditelateni hasile lumayan (tidak disangka, ternyata sakit hati kalau ditelateni hasilnya lumayan),” kata Jarkiyo.
Para “Sad Boys” dan “Sad Girls” yang datang sebagian besar berasal dari kalangan muda-mudi, tidak hanya dari Solo tetapi juga dari kota-kota lainnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Mereka berkumpul bersama menyimak dengan saksama cerita dari Sang Legenda.
Selain itu, mereka juga kompak ikut bernyanyi dan joget bersama menikmati setiap lagu sendu yang dibawakan Didi Kempot pada awal dan akhir acara.
(Tribunnewwiki.com/Ron)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Balik Julukan "Godfather of Broken Heart" untuk Didi Kempot"