VIRUS CORONA
UPDATE Data 20 Negara Kasus Corona Tertinggi di Dunia Jumat (8/5) Pagi, PBB: Awas Ancaman Kelaparan
Kabar baiknya, meski jumlah yang terinfeksi bertambah, jumlah orang yang sembuh dari paparan virus ini bertambah menjadi 1.343.047 orang
Direktur Eksekutif WFP, David Beasley mengingatkan pandemi kesehatan akan segera diikuti oleh pandemi kelaparan.
"Sebelum ada Covid-19, kami sudah memiliki 135 juta orang, seperti yang saya katakan, berbaris di ambang kelaparan. Itu di samping 821 juta orang yang kelaparan kronis," ujarnya.
2. Meksiko
Meksiko mengubah tempat tinggal mantan presiden “Los Pinos” yang merupakan perumahan mewah menjadi tempat tinggal para tenaga medis selama berjuang memerangi wabah.
Ruangan di rumah tersebut kemudian ditata sedemikian hingga menjadi tempat tidur-tempat tidur sederhana untuk tempat tinggal sementara mereka.
Pejabat Meksiko memperkirakan wabah akan memuncak minggu ini.
Sekitar 58 dokter dan perawat tinggal di perumahan mewah tersebut. Rumah itu diketahui merupakan rumah pemimpin Meksiko berturut-turut sejak 1934.
Sampai sejauh ini, Meksiko telah memiliki kasus sebanyak 27.634 kasus dan 2.70 kematian.
3. Amerika Serikat
New York akan memperpanjang moratorium penggusuran bagi mereka yang tidak mampu membayar sewa.
Perpanjangan itu akan berlaku hingga 20 Agustus 2020, guna mengurangi kecemasan atas dampak ekonomi dari virus corona.
“Saya harap ini memberi keluarga napas dalam-dalam” kata Gubernur Andrew Cuomo.
4. Perancis
Louis Vuitton Di workshop Louis Vuitton di sejumlah lokasi di Perancis, seperti Marsaz, Saint-Donat, Saint-Pourcain, Ducey, dan Sainte Florence, 300 perajin terlibat dalam pembuatan masker wajah.
Jumlah kematian baru di Perancis adalah sebanyak 178, jumlah ini menunjukkan adanya tren kematian yang mulai menurun di negara itu selama empat hari.
Perancis telah mengurangi lockdown sejak Senin (11/5/2020).