VIRUS CORONA DI BATAM
Penyebaran Virus Corona di Batam Kini Terbagi Jadi 3 Klaster, Terbaru Klaster DD di Wilayah Bengkong
Jika sebelumnya hanya ada dua klaster yakni klaster SD Charitas dan klaster pemberdayaan perempuan, kini ada klaster baru yakni klaster DD
Ketiganya yakni istri serta kedua anak kandung pasien 35, saat ini menjalani perawatan dan isolasi di RSUD Embung Fatimah dan kondisinya stabil.
Apalagi, sebelum masuk rumah sakit untuk menjalani perawatan, pasien kasus nomor 35 sempat melakukan kegiatan yang melibatkan banyak orang.
"Untuk kasus 35 ini sangat mungkin (membesar). Karena sempat tarawih dan pembagian sembako," jelasnya kepada TRIBUNBATAM.id, Jumat (8/5/2020).
• 105 Warga Ikut Rapid Test dan 19 Orang Dikarantina, Cluster Asal Pasien 34 Batam Belum Terlacak
Selain itu, saat pasien kasus nomor 35 meninggal dunia, banyak teman dari anak kandung pasien 35 berdatangan untuk melakukan takziah.
Sebagaimana diketahui, hasil swab test pasien ini baru keluar beberapa hari setelah pasien meninggal dunia.
Pasien 35 dinyatakan meninggal dunia Sabtu, 2 Mei 2020, pukul 03.10 WIB, kemudian dilakukan pemulasaran jenazahnya secara protokol COVID-19.
Selanjutnya, Selasa, 5 Mei 2020 diperoleh hasil pemeriksaan swab yang bersangkutan dengan kesimpulan terkonfirmasi Positif.
Mengingat dua anak kandung pasien nomor 35 ikut terkonfirmasi positif Covid-19, hal ini yang menjadi landasan potensi meledaknya penyebaran terjadi yakni dari teman-teman mereka yang melakukan takziah.
• HARI Ini, Jumat (8/5) Maskapai Citilink Mulai Buka Penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam
Potensi meledaknya penyebaran virus ini belum termasuk interaksi pasien nomor 35 dengan beberapa jemaah di Masjid Al-Furqon Bengkong, Kota Batam.
"Masih terus disisir oleh tim. Dari jemaah itu juga ada kemungkinan," tutup Didi.
Tren Corona Naik Lagi
Tren kasus Corona di Batam kembali naik setelah sempat melandai dua minggu.
Kabar terbaru adanya penambahan tiga kasus baru Covid-19 yang terkait kasus 35.
Tiga warga Bengkong itu merupakan keluarga kasus 35 yang meninggal karena Covid-19.
Tren kenaikan Corona di Batam terjadi sejak 4 Mei 2020 dimana terdapat 4 kasus baru.
Jumlah itu terus naik hingga kini menjadi 39 kasus.
Namun demikian, kenaikan kasus Corona juga dibarengi dengan kenaikan jumlah pasien sembuh.
Total pasien sembuh di Batam sebanyak 22 orang, sedangkan 6 orang meninggal.