LIGA INGGRIS
Cerita Petr Cech Kesal Saat Thibaut Courtois Datang dan Mengambil Alih Posisi Kiper Utama Chelsea
Petr Cech mengaku kesal, karena kedatangan kiper muda asal Belgia itu membuat dia kehilangan posisi yang sudah ia dapatkan selama 10 tahun di Chelsea
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, LONDON - Kehilangan tempat sebagai kiper utama setelah kedatangan pemain baru jelas menimbulkan duka bagi Petr Cech.
Mantan kiper Chelsea itu mengungkap ketika ia harus kehilangan posisi sebagai kiper utama The Blues sejak kedatangan Thibaut Courtois.
Cech mengaku kesal, karena kedatangan kiper muda asal Belgia itu membuat dia kehilangan posisi yang sudah ia dapatkan selama 10 tahun di Stamford Bridge.
• Era Lionel Messi & Cristiano Ronaldo Segera Berakhir, Pemain Muda Prancis Ini Disebut Jadi Penerus
• Gigit Kuping Evander Holyfield Saat Pertandingan Tinju, Mike Tyson Mengaku Tidak Menyesal
• Tak Terima Ditinggal Nikah, Wanita Ini Hadiri Pernikahan Mantannya dan Mengaku Dihamili
Petr Cech langsung menjadi kiper nomor satu Chelsea sejak ia didatangkan dari Rennes pada 2004.
Pada musim pertamanya, Petr Cech sudah turut membantu The Blues meraih gelar Premier League.
Gelar tersebut kembali ia raih pada musim berikutnya.
Cech juga menjadi pahlawan Chelsea saat menjuarai Liga Champions musim 2011-2012 seusai mengalahkan Bayern Muenchen via adu penalti.
Namun, setelah 10 tahun menjadi kiper utama Chelsea, posisi Cech mulai goyah ketika Thibaut Courtois datang pada musim panas 2014.
Penampilan apik Courtois saat menjalani periode pinjaman di Atletico Madrid selama tiga musim membuat Chelsea memutuskan untuk memanggilnya pulang ke Stamford Bridge.
Kedatangan Courtois pun membuat Cech kehilangan posisinya sebagai kiper utama Chelsea.
Jose Mourinho yang saat itu melatih Chelsea lebih memilih Courtois untuk mengawal gawang The Blues.
Kehilangan posisi sebagai kiper utama membuat Cech mulai tidak betah berada di Stamford Bridge.
"Pada saat itu saya benar-benar merasa tidak bahagia," ungkap Chelsea, seperti dikutip dari Goal.
"Saya ingat bagaimana saya berlatih dengan keras pada masa pramusim. Saya selalu siap untuk mempertahankan posisi saya," imbuh eks pemain asal Republik Ceska tersebut.
"Namun, di sebuah tim sepak bola Anda hanya bisa memiliki satu kiper yang bermain setiap pekan, dan itulah yang terjadi," tegas Cech.
