LIGA INDONESIA
Pelatih Stefano Cugurra Sebut Kiper Muda Ini Punya Potensi Geser Nadeo Argawinata di Bali United
Teco yakin jika Handika tetap menjaga ritme kala berlatih, bukan tidak mungkin Handika bisa menggeser kiper utama yang kini dipegang Nadeo Argawinata
TRIBUNBATAM.id, DENPASAR - Bali United kini memiliki sejumlah kiper muda bagus pada sosok Nadeo Argawinata.
Kiper yang membela Timnas Indonesia di SEA Games beberapa waktu lalu itu bergabung dengan Bali United awal musim Liga 1 2020.
Sebelumnya, Nadeo Argawinata tampil sebagai penjaga gawang utama Boneo FC.
• Cerita Petr Cech Kesal Saat Thibaut Courtois Datang dan Mengambil Alih Posisi Kiper Utama Chelsea
• Era Lionel Messi & Cristiano Ronaldo Segera Berakhir, Pemain Muda Prancis Ini Disebut Jadi Penerus
• Gigit Kuping Evander Holyfield Saat Pertandingan Tinju, Mike Tyson Mengaku Tidak Menyesal
Namun, Nadeo bukanlah satu-satunya kiper potensial Bali United, ada kiper lain yang punya potensi bagus, bahkan bisa menggusur posisi Nadeo.
Kiper muda itu adalah Handika Rakasurya.
Potensi Handika Rakasurya untuk menjadi kiper masa depan Bali United diungkap sang pelatih Stefano "Teco" Cugurra.
Dalam sebuah wawancara dengan media olahraga Jepang, koko-soccer.com pada 2 Mei 2020, Teco menilai Handika Rakasurya berpotensi menjadi pemain besar di masa mendatang.
"Kami memiliki kiper dari akademi yang sudah siap bermain di tim utama. Namanya Handika Rakasurya."
"Dia memiliki sikap yang profesional dan selalu bekerja keras di setiap latihan," ujar Teco, seperti dikutip dari kompas.com melansir Antara.
Kepada media Jepang tersebut, Teco mengatakan bahwa Handika selalu membuatnya kagum atas perkembangan di setiap latihan.
Teco yakin jika Handika tetap menjaga ritme kala berlatih, bukan tidak mungkin Handika bisa menggeser kiper utama yang kini dipegang Nadeo Argawinata.
"Perkembangannya sangat cepat dan saya bisa melihat kemajuan dari setiap latihan. Kami berharap dia bisa menjadi pemain hebat di masa depan," tutur dia.
Handika Rakasurya I baliutd.com
• Tak Terima Ditinggal Nikah, Wanita Ini Hadiri Pernikahan Mantannya dan Mengaku Dihamili
• Sinyal Tanda Bahaya di Laut Bangka Gegerkan Tim SAR Dunia, Baru Terungkap Setelah 7 Jam Dicari
Teco juga menyoroti mengenai kondisi persepakbolaan di Indonesia, khususnya bagi pemain muda.
Menurutnya, kompetisi untuk usia muda sangat pendek sehingga mereka susah mendapatkan waktu bermain.
Akibatnya, level mereka sulit untuk bisa menembus skuad utama dan jika hanya mengandalkan latihan saja maka tak akan bisa berkembang lebih jauh.
"Pemain seharusnya bisa belajar banyak dari pertandingan yang kompetitif dan ini yang sedang kami coba kembangkan," kata pelatih asal Brasil tersebut. (*)
\\
\\
\\