VIRUS CORONA DI KARIMUN

Dua Selat di Kepri Jadi Prioritas, Lanal TBK Pastikan Keamanan di Laut Meski Pandemi Virus Corona

Ia memastikan tak akan memberi ampun kepada pihak-pihak yang coba memanfaatkan situasi pandemi Covid-19 untuk melakukan pelanggaran di laut.

TribunBatam.id/Istimewa
Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Mandri Kartono. Pihaknya menjamin keamanan di laut meski pandemi Covid-19. 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Pangkalan Angkatan Laut Tanjungbalai Karimun (Lanal TBK) memastikan, mereka tidak mengendorkan pengamanan laut meski dalam masa pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Danlanal TBK Letkol Laut (P) Mandri Kartono.

Untuk tingkat kerawanan yang cukup tinggi di perairan Kepulauan Riau (Kepri), jelas Mandri, berada di Selat Malaka dan Selat Singapura.

Ditegaskan Mandri, Lanal TBK yang berkoordinasi dengan jajaran TNI AL lain di Provinsi Kepri akan terus mengamankan wilayah NKRI.

"Masyarakat Karimun tidak perlu khawatir akan keamanan laut. Boleh saya jamin, untuk jaga di laut tetap dilaksanakan. Pos-pos AL yang ada di bawah jajaran Lanal TBK tetap dijaga," kata Mandri, Senin (11/5/2020).

Mandri menyebutkan, selama masa pandemi ini, mungkin personel TNI AL tidak terlalu terlihat dibandingkan instansi vertikal lainnya.

"Di berita-berita Gugus Tugas mungkin kurang nampak karena personel banyak yang di luar. Unsur laut kita ada 11. Satu unsur laut itu ada yang 3, 5 sampai 6 personel," ujarnya.

Ia memastikan tak akan memberi ampun kepada pihak-pihak yang coba memanfaatkan situasi pandemi Covid-19 untuk melakukan pelanggaran di laut.

"Penjagaan laut tetap kita lakukan bersama unsur-unsur KRI yang ada di sekitar Kepri. Dikhawatirkan ada oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan ini. Dari pimpinan TNI AL tidak dikendorkan. Termasuk (bagi) seluruh lanal di jajaran TNI AL," paparnya.

Ubah Lahan Kosong Tanam Hidroponik

Prajurit Pangkalan TNI AL Tanjungbalai Karimun (Lanal TBK) dan ibu-ibu Jalasenastri mengembangkan pertanian dengan konsep hidroponik.

Sebidang lahan kosong di Komplek TNI AL R E Martadinata Bukit Senang, jalan Pendidikan, Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri disulap menjadi green house hidroponik.

Tanaman yang ditanam Lanal TBK menggunakan teknik pertanian tanpa tanah ini adalah selada, sawi dan pokcoy dengan jumlah 576 lubang.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Sewa Sepangan Kuda untuk Anak Ketiganya, Magika Zalardi Bakrie

Warga Tanjungpinang Bisa Tersenyum, Pemko Tanjungpinang Bakal Beri 10.576 Paket Bingkisan Lebaran

Danlanal TBK Letkol Laut (P) Mandri Kartono mengatakan, pembuatan green house untuk menindak lanjuti arahan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan pimpinan TNI AL.

Mandri menyebutkan Food and Agriculture Organization (FAO) di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menginformasikan adanya kekhawatiran krisis pangan apabila Covid-19 terus berlanjut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved