BOCAH HILANG TERSERET ARUS
Tim SAR Gabungan Perluas Lokasi Pencarian Bocah Hilang Terseret Arus di Tanjung Riau Batam
Hingga Senin (11/5) siang, bocah hilang terseret arus di Tanjung Riau belum juga ditemukan. Area pencarian diperluas hingga ke hulu parit
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tim gabungan Badan SAR Nasional masih melakukan pencarian terhadap korban anak hilang di parit Jembatan Holiday, Tanjung Riau, Batam, Kepri.
Hingga Senin (11/5/2020) siang, tim menyisir sepanjang parit.
Bahkan mereka melakukan perluasan titik pencarian mulai dari LKK koordinat hilangnya korban hingga ke hulu parit.
Kepala pos Basarnas Batam, Ronaldi mengatakan, hingga siang pihaknya masih melakukan penyisiran.
"Kita lakukan perluasan pencarian, kita menyisir sepanjang parit, namun belum membuahkan hasil," ujarnya.
• BREAKING NEWS - Lagi! 3 Warga Bengkong Terkonfirmasi Positif Covid-19, Ketiganya Tetangga Pasien 35
Untuk pencarian, pihaknya sudah melibatkan tim gabungan Polair, Polsek, dan Manggala Agni.
"Kita mohon dukungan masyarakat agar korban cepat dapat kita temukan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, korban Muhamad Zainul Majedi, seorang bocah berusia 5 tahun dikabarkan tenggelam di parit sepanjang jembatan Hotel Holiday, Tanjung Riau, Sekupang, Kota Batam pada Minggu (10/05/2020) sekira pukul 19:00 WIB.
Terjunkan 6 Personel
Tim gabungan Badan SAR Nasional, Senin (11/5/2020) pagi, kembali melakukan operasi pencarian terhadap korban hilang, Muhamad Zainul Majedi yang diduga terseret arus kencang.
Kepala pos Basarnas Batam, Ronaldi mengatakan pihaknya pagi ini sudah melakukan penyisiran di lokasi kejadian.
"Pagi ini, kembali kita lakukan pencarian korban. Personil sudah dilokasi," ujarnya.
Untuk melakukan pencarian korban, Ronaldi memyebutkan pihaknya menerjunkan 6 personil resquer SAR dan dibantu tim gabungan.
Adapun Alutsista yang digunakan, kata dia terdiri dari Truck Personil dan kapal perahu karet.
Sebelumnya diberitakan, seorang bocah hilang diduga terseret arus saat sedang mancing di parit belakang rumah orangtua korban, Minggu (10/5/2020).