TANJUNGPINANG TERKINI

Kedalaman Air di Waduk Gesek Tinggal 2 Meter, DPRD Kepri Lis Darmansyah Usulkan Normalisasi

Direktur PDAM Tirta Kepri, Mamat mengatakan, waduk bisa tidak lagi menampung kapasitas air sedalam tiga sampai empat meter.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Anggota Komisi lll DPRD Kepri, Lis Darmansyah meninjau waduk Gesek Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri, Senin (11/5/2020). 

TRIBUNBATAM.id,TANJUNGPINANG - Waduk Gesek yang dikelola PDAM Tirta Kepri di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri mengalami pendangkalan.

Hal ini terungkap saat Komisi III DPRD Provinsi Kepri meninjau waduk tersebut, Senin (11/5/2020) kemarin.

Direktur Perusahaan Daerah Air Minum PDAM Tirta Kepri Mamat mengatakan, waduk bisa tidak lagi menampung kapasitas air sedalam tiga sampai empat meter.

Selain itu, semestinya waduk dapat menyalurkan air 100 liter per detik. Namun sekarang hanya mampu menyalurkan 60 liter per detik.

“Gak kayak dulu lagi. Sekarang paling dalam hanya dua meter saja," sebutnya, Selasa (12/5/2020).

Anggota Komisi lll DPRD Kepri. Lis Darmansyah yang meninjau waduk tersebut mengatakan, normalisasi waduk yang dibangun pada 2012 sampai 2013 ini harus segera dilakukan.

Hal tersebut dijelaskannya sebagai upaya antisipasi atau pencegahan terjadinya krisis air di Kota Tanjungpinang.

“Selain normalisasi, harus juga dilakukan penjagaan agar tidak sembarangan orang bisa masuk karena waduk ini merupakan objek vital yang memenuhi kebutuhan air bersih orang banyak,” ujar politisi PDI Perjuangan ini.

Pemeliharaan pun menurutnya mutlak diperlukan. Mengingat kualitas air baku dihasilkan waduk saat ini perlu dijaga.

Apalagi waduk Gesek merupakan sumber air untuk dikonsumsi masyarakat.

Sudah Setahun Jalan Marina Sekupang Batam Rusak, Warga: Pemko Jangan Tutup Mata

Tak Terdaftar Bantuan, Bupati Anambas Minta Warga Datangi RT Hingga Camat, Tidak Perlu Cemas

Pemeliharaan dan normalisasi dijelaskannya bisa berbentuk perluasan wilayah waduk.

Perluasan waduk ini untuk menambah tampungan air waduk karena kebutuhan akan air bersih semakin bertambah seiring bertambahnya penduduk.

Mantan Wali kota Tanjungpinang ini mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan pendangkalan di waduk tersebut. Dimana tanah di hulu sungai ikut terbawa arus air akibat kurang lebatnya pohon dan tumbuhan di hulu sungai.

“Selain itu tumbuhnya tanaman air yang lebat di dasar waduk yang membuat waduk di gesek semakin dangkal,” imbuhnya.

Penampakan Buaya di Waduk Gesek

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved