BATAM TERKINI
Jatuh saat Mancing di Pulau Abang, Tharmizi Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia
Tim SAR akhirnya menemukan Tharmizi (55), warga yang hilang saat memancing di Perairan Pulau Abang, Batam, akhirnya berhasil ditemukan, Minggu (17/05/
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Agus Tri Harsanto
TRIBUNBATAM.id,BATAM - Tim SAR akhirnya menemukan Tharmizi (55), warga yang hilang saat memancing di Perairan Pulau Abang, Batam, akhirnya berhasil ditemukan, Minggu (17/05/2020).
Tharmizi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tharmizi terjatuh dan hilang pada Sabtu (16/5/2020) malam.
Tharmizi merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam yang sehari-hari bertugas sebagai pengawas SD.
Korban ditemukan warga bersama tim SAR gabungan tidak jauh dari lokasi korban terjatuh.
Penemuan korban dibenarkan oleh kepala Pos SAR Batam, Ronaldi, Minggu (17/05/2020) malam.
“Sudah ditemukan bang, ditemukan warga. Sekira pukul 19:00 WIB,” ujarnya.
Ronaldi mengatakan saat ini sudah dalam perjalanan menuju rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri, kata Ronaldi.
Hilangnya korban itu dibenarkan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Mu'min, Minggu (17/05/2020) bahwa telah terjadi Ops SAR Kecelakaan Kapal 1 orang terjatuh dari dari Boat Pancing saat memancing.
Melalui kepala Pos SAR Batam, Ronaldi mengatakan kejadian bermula saat korban memancing bersama rekannya pada Sabtu (16/05/2020) sore di seputaran perairan Pulau Airsaga Kelurahan Pulau Abang, Kecamatan Galang, Kota Batam.
• Warga Lubukbaja Jatuh dan Hilang saat Mancing di Pulau Abang Batam
Tharmizi merupakan warga Taman Kota mas blok.B3-3A RT.004 RW.009 Kelurahan Lubuk Baja, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.
Kejadian bermuka saat Tharmizi bersama temannya berangkat memancing pukul 10.00 WIB.
Menggunakan boat, ia mancing di seputaran perairan pulau Airsaga.
Tiba tiba sekira pukul 19.15 wib saat memancing di seputaran TKP, saksi I melihat korban terjatuh kelaut.
Ia berusaha menyelamatkan korban dengan melemparkan sebuah jerigen.
Namun saksi I tidak dapat melihat korban lagi karena sudah gelap dan selanjutnya menelepon keluarganya, kata Ronaldi. (Tribunbatam.id/bereslumbantobing)