POSITIVE PARENTING
Pentingnya Konsumsi Semangka Untuk Anak-anak, Orangtua Perlu Perhatikan Nutrisinya
Mengkonsumi buah-buahan, jadi sumber makanan yang dianggap sehat untuk anak-anak. Berikut kandungan nutrisi semangka yang perlu diperhatikan orangtua.
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Melihat tumbuh kembang anak yang sehat menjadi kebahagiaan tersendiri bagi orangtua.
Salah satu faktor yang mempengaruhi kesehatan anak adalah sumber makanannya.
Tentu sebagai orangtua ingin memberikan yang terbaik.
Mengkonsumi buah-buahan misalnya, menjadi sumber makanan yang dianggap sehat.
Sebut saja semangka, buah yang murah dan tidak terlalu sulit dicari itu rupanya banyak bermanfaat bagi anak-anak.
Dikutip dari Mom Junction, semangka mengandung banyak nutrisi.
• Harus Tetap Tenang, Simak 8 Tips Mengatasi Anak Kecil yang Mengamuk dan Marah-marah
Berikut kandungan semangka beserta manfaatnya:
- Lycopene: Ini adalah antioksidan yang membantu menjaga kesehatan jantung, tulang, dan juga mencegah kanker.
- Vitamin A: Vitamin yang baik untuk mata dan kulit.
- Vitamin B1: Vitamin yang dapat membantu tubuh menggunakan makanan untuk mendapatkan energi.
- Vitamin B6: Berguna untuk membantu melawan infeksi.
- Vitamin C: Vitamin yang membuat sistem kekebalan tubuh lebih kuat sehingga menjaga anak Anda dari sakit.
- Citrulline: adalah asam amino yang dikonversi menjadi arginin. Asam amino ini meningkatkan sirkulasi darah yang sehat dan menjaga kesehatan jantung.
Tak hanya itu, semangka juga memiliki banyak manfaat lainnya antara lain:
- Dapat bermanfaat untuk melawan panas.
- Membantu mencegah Asma.
- Membantu menjaga tekanan darah yang sehat.
- Membantu mengatur pencernaan dan menjaga pergerakan usus yang sehat.
- Dapat melembabkan tubuh.
- Mengurangi nyeri otot.
- Baik untuk menjaga kulit yang sehat.
- Disebut buah anti-inflamasi.
Ia bekerja sebagai antioksidan dan menetralkan radikal bebas di dalam tubuh.
Meski demikian, Anda tetap harus dapat mengontrol anak-anak agar tak makan semangka berlebihan.
Pasalnya, jika terlalu banyak makan semangka dapat mengakibatkan, mual, muntah, perut kembung serta diare.
Termasuk Sereal dan Jus, Inilah 8 Kombinasi Makanan yang Berbahaya Jika Dikonsumsi Anak
Kebanyakan orangtua akan mengenalkan beragam rasa makanan kepada anaknya.
Hal ini bertujuan agar sang anak belajar untuk mengetahui berbagai macam rasa pada lidah.
Sebaliknya, tak semua makanan layak dikonsumsi oleh anak sehingga orang tua perlu berhati-hati.
Jadi, jangan sembarangan mencampurkan dua makanan ini untuk dikonsumsi oleh anak Anda.
Karena, dalam kasus anak-anak, sistem pencernaan mereka lebih lemah daripada orang dewasa.
Berikut adalah daftar kombinasi makanan yang berbahaya dikonsumsi anak-anak, seperti dikutip TribunWow.com dari Boldsky, Senin (3/6/2019):
1. Sereal dan Jus
Sebagai orangtua pasti ingin anak-anak menjadi bugar dan bersemangat sepanjang hari.
Terkadang, orangtua membuat makanan penuh asupan nutrisi yang mudah dibuat sehingga menyediakan sereal dan jus sebagai sarapan.
Namun, ini adalah ide yang buruk karena jus jeruk menurunkan aktivitas enzim yang diperlukan untuk memecah karbohidrat yang ada dalam sereal.
Jadi, jika Anda memberikan kombinasi ini kepada anak Anda, ia tidak hanya akan kehilangan nilai gizi dari hal-hal yang ia konsumsi tetapi dalam jangka panjang akumulasi karbohidrat yang tidak terputus akan terbukti berbahaya baginya.
2. Burger dan Kentang Goreng
Ini adalah kombinasi makanan paling favorit bagi sebagian besar anak-anak dan itulah sebabnya sebagian besar rantai makanan cepat saji menyajikannya sebagai kombinasi.
Namun kedua makanan tersebut malah akan menurunkan kadar gula darah seseorang.
Orang dewasa yang sehat mungkin bisa mengatasi hal tersebut, tetapi tidak untuk anak kecil.
Oleh karena itu, disarankan agar Anda tidak memberikan kedua hal ini kepada si kecil secara bersamaan.
3. Pizza dan soda
Ini adalah kombinasi makanan lezat lainnya yang disukai anak-anak.
Namun, sama-sama berbahaya bagi mereka.
Ini karena pizza merupakan gabungan dari karbohidrat dan protein.
Konsumsi minuman bersoda pada saat yang bersamaan tentu hanya akan memperburuk keadaan.
Ini akan membuat si kecil kembung dan sangat berbahaya baginya.
4. Pisang dan Susu
Baik pisang dan susu sarat dengan nutrisi dan sangat sehat untuk anak-anak.
Namun, Anda harus memastikan bahwa anak Anda tidak mengkonsumsinya secara bersamaan.
Ini adalah kombinasi yang sangat berat dan akan membuatnya mengantuk.
Dalam beberapa kasus ekstrem, bahkan dapat menyebabkan melemahnya kemampuan mental anak.
Dengan demikian, untuk pertumbuhan dan perkembangan aktif anak Anda, yang terbaik adalah menjauhkan mereka dari kombinasi berbahaya ini.
5. Roti Putih dan Jelly
Pilihan sarapan ini sangat tidak disarankan untuk anak-anak karena kandungan karbohidrat tinggi yang berlebihan di dalamnya.
Karena lonjakan kadar gula darah yang tiba-tiba, tubuh anak Anda harus bekerja ekstra keras untuk menghasilkan jumlah insulin yang diperlukan.
Jika gagal dalam hal yang sama, itu akan menyebabkan ketidakseimbangan gula darah dan yang dapat memicu diabetes.
Efek berbahaya lain dari kombinasi makanan ini adalah adanya lonjakan gula tiba-tiba.
Jadi meski anak Anda tenang, mereka tiba-tiba akan merasa lapar.
Ini akan membuat mereka rewel, mudah tersinggung dan tidak dapat fokus pada tugas yang diberikan.
Karena itu, jelas disarankan agar Anda tidak memberikan kombinasi makanan ini kepada si kecil.
6. Tomat dan Pasta
Kehadiran tomat dalam pasta cukup umum.
Meskipun ini tidak akan banyak merugikan tubuh Anda, namun berbeda untuk tubuh si kecil.
Tomat merupakan penghambat pencernaan dari kandungan tepung kanji (yang banyak terdapat pada pasta) karena sifat asamnya.
Perut orang dewasa normal menghasilkan enzim dalam jumlah yang cukup untuk mengatasi hal yang sama.
Namun, dalam kasus anak-anak, karena produksi enzim tidak terlalu tinggi, kombinasi makanan ini akan mengakibatkan kembung, masalah lambung dan masalah kesehatan lainnya.
7. Buah dan Yogurt
Ini adalah contoh klasik lain dari dua makanan sehat yang berkumpul jadi satu kombinasi yang berbahaya bagi anak-anak.
Racun yang dihasilkan kombinasi ini mengubah keseluruhan usus pada anak di bawah 10 tahun.
Ini menyebabkan hidung tersumbat, batuk dan pilek dan bahkan dapat menyebabkan alergi pada beberapa kasus yang jarang terjadi.
Dengan demikian, Anda disarankan untuk mengurangi konsumsi buah-buahan dan yogurt setidaknya satu jam untuk anak-anak Anda.
8. Daging dan kentang
Daging dan kentang adalah kombinasi yang sangat umum karena sebagian besar olahan daging dianggap tidak lengkap tanpa peran kentang.
Namun, pahamilah bahwa kombinasi makanan ini tidak memiliki serat di dalamnya.
Serat dalam makanan adalah yang membantu proses pencernaan.
Jadi, jika Anda memberi anak Anda daging dan kentang pada saat yang sama, itu pasti akan mempengaruhi pencernaan mereka dan membuat mereka rentan menderita penyakit.
(*)
• Brownies hingga Choho Cookies, Ini 4 Resep Kue Kering Terbuat dari Cokelat, Dijamin Anak-anak Suka
• Soal dan Jawaban TVRI 19 Mei 2020 Nihil?, Simak Si Kumbi Anak Jujur SD 1-3, Film Antikorupsi SD 4-6
• JANDA 7 Anak Datangi Dinsos Batam Minta Bantuan, Fazirah: Kurang Layak Apa Saya, Apa Perlu Bayar?
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Pentingnya Mengonsumsi semangka bagi Anak-anak, Berikut Nutrisi dan Manfaatnya.