LIGA INGGRIS
Jika Merasa Tidak Aman, Liverpool Izinkan Pemain Tidak Ikut Latihan di Klub
Liverpool kembali ke pusat pelatihan Melwood pada Rabu (20/5/2020) untuk pertama kalinya sejak 2 bulan usai kompetisi ditangguhkan karena virus corona
TRIBUNBATAM.id, LIVERPOOL - Sejumlah klub Liga Inggris sudah mulai menggelar latihan.
Pemerintah mengizinkan klub menggelar latihan digelar kembali seiring dengan izin melanjutkan kompetisi.
Pekan ini, klub-klub peserta Premier League (kasta teratas Liga Inggris) diizinkan untuk kembali berlatih dalam kelompok kecil.
• Jadwal Belajar dari Rumah TVRI Hari Ini, Kamis (21/5), Siswa SMA Belajar Soal Blogger Putih Abu-Abu
• Data Corona 34 Provinsi di Indonesia Kamis (21/5) Pagi, Total 19.189, Sembuh 4.575, Meninggal 1.242
• Dagestan, Tanah Kelahiran Khabib Nurmagomedov yang Kelimpungan Hadapi Virus Corona
Liverpool kembali ke pusat pelatihan Melwood pada Rabu (20/5/2020) untuk pertama kalinya sejak dua bulan usai kompetisi ditangguhkan karena virus corona.
Meski sudah lama tidak latihan, namun Liverpool tidak memaksa pemain untuk kembali ke pusat latihan.
Hal itu ditegaskan Manajer Liverpool Juergen Klopp.
Pelatih asal Jerman itu mengatakan klub tidak akan memaksa pemain untuk kembali ke pusat pelatihan Liverpool.
Juergen Klopp, mengatakan sesi ini bisa dilakukan atas keinginan masing-masing pemain The Reds.
Eks pelatih Borussia Dortmund itu menyatakan klub tak akan memaksa para pemain untuk mengikuti keinginan klub jika merasa tidak aman berada di luar rumah di tengah pandemi virus corona.
"Ini adalah pilihan para pemain dan itu jelas," kata Juergen Klopp kepada Sky Sports.
• 11 Smartphone Android Baru yang Harganya Kisaran Rp 5-10 Jutaan di Indonesia
• Nasib Liga Italia Akan Diumumkan pada 28 Mei 2020, Pemerintah Tidak Mau Tiru Perancis
"Saya katakan sebelum sesi latihan, 'Kalian di sini atas keinginan sendiri."
"Biasanya kalian akan berada di suatu tempat ketika saya memintanya. Namun, dalam hal ini, jika merasa tidak aman, kalian tak harus ada di sini'," ucap Klopp.
"Tidak ada hukuman apa pun. Itu keputusan mereka dan kami menghargainya."
Juergen Klopp menambahkan bahwa klub sangat ingin melanjutkan program latihan tim secara intensif di Melwood.
Namun, mengingat situasi yang belum sepenuhnya pulih dari ancaman virus corona, Klopp menegaskan klub tidak akan memaksakan kehendaknya di atas kepentingan hidup orang lain.
"Para pemain dalam kondisi baik. Kami tidak akan pernah membahayakan siapa pun demi mewujudkan apa yang kami inginkan," tegas Juergen Klopp.
"Ya, kami mencintai sepakbola. Tugas kami untuk melanjutkan pelatihan, tetapi itu tidak lebih penting daripada kehidupan kami atau orang lain (dalam situasi ini)," katanya.
Sementara itu, Liverpool menerapkan kebijakan ketat di pusat latihan Melwood.
Salah satunya dengan menyiapkan toilet dan kamar mandi portabel untuk mencegah penyebaran virus corona.
Toilet dan kamar mandi portabel tersebut ditempatkan di pinggir lapangan. Sebab, Jordan Henderson dkk hanya diberikan akses ke lapangan latihan.
Selain menyiapkan toilet dan kamar mandi portabel, pihak klub juga telah membuat skenario agar para pemain tetap bisa mematuhi physical distancing, sesuai protokol kesehatan dan keselamatan yang berlaku.
"Kami memiliki empat atau lima lapangan, sehingga lima pemain bisa berlatih setiap 45 menit," tutur fisioterapis Liverpool, Jose Luis Parada.
"Mereka sudah diberikan jadwal dan akan tiba di tempat latihan pada waktu yang berbeda."
"Mereka juga sudah diberikan papan petunjuk seperti yang ada di bandara," kata dia.
"Para pemain akan mengikuti petunjuk itu ketika turun dari mobil."
"Lalu mereka akan ke ruang ganti sementara, kemudian keluar untuk berlatih."
"Ketika latihan selesai, mereka akan melewati jalur yang berbeda menuju mobil masing-masing," tutur Parada.
\\
\\
\\