VIRUS CORONA DI RUSIA
Dagestan, Tanah Kelahiran Khabib Nurmagomedov yang Kelimpungan Hadapi Virus Corona
Khabib mengumumkan kondisi ayahnya tersebut dan juga situasi tragis yang ia alami dengan beberapa anggota keluarga lainnya
TRIBUNBATAM.id, MOSCOW - Ayah petarung UFC Khabib Nurmagomedov kini sedang berjuang setelah terinfeksi virus corona.
Awalnya, sang ayah Abdulmanap Nurmagomedov dilarikan ke rumah sakit karena komplikasi penyakit, belakangan diketahui yang bersangkutan positif covid-19.
Abdulmanap Nurmagomedov kemudian dipindahkan dari Dagestan ke sebuah rumah sakit militer di Moskow.
• Prioritaskan Gelar MotoGP Eropa, Dona Sport Akan Coret 3 Seri di Asia Jika Penonton Dilarang Hadir
• UPDATE Kasus Corona di Sumbar, Rabu (20/5), Bertambah 9, Total 429, Kota Padang Terbanyak
• Siapa Calon Lawan Mike Tyson Saat Comeback? Ini Kata Pelatihnya
Pria berusia 57 tahun itu dipindahkan setelah menderita pneumonia atau radang paru-paru dan juga gejala menyerupai flu pada akhir bulan lalu.
Kondisinya lalu memburuk dan Abdulmanap lalu mengalami serangan jantung.
Ia menjalani operasi jantung dan ditempatkan dalam kondisi koma medis.
Abdulmanap kini masih berada di rumah sakit di Moskow dan badannya terhubung dengan sebuah ventilator untuk membantu paru-parunya menyediakan oksigen ke tubuh.
Khabib mengumumkan kondisi ayahnya tersebut dan juga situasi tragis yang ia alami dengan beberapa anggota keluarga lainnya pada awal pekan ini.
"Ayah saya kini berada dalam situasi yang sangat sulit, benar-benar sulit. Kami berdoa agar Tuhan bisa mengembalikan ayah saya dalam kondisi yang sehat," tutur Khabib.
"Ada lebih dari 20 anggota keluarga saya yang sakit dan kini terbaring di ICU. Sudah banyak orang yang meninggal karena virus ini," kata Khabib.
Kondisi Abdulmanap dan keluarga Nurmagomedov lain menitik beratkan kesulitan yang dialami Dagestan, tanah kelahiran khabib, dalam menangani pandemi virus corona.
Dagestan adalah negara bagian Federasi Rusia yang terletak di region Kaukasus Utara.
Ibu kota Dagestan adalah Makhachkala sekaligus menjadi kota terbesar di negara berpopulasi hampir 3 juta orang itu.
Sebelum Khabib, ekspor terbesar Dagestan adalah klub sepak bola Anzhi Makhachkala yang dibeli oleh miliarder Sulleyman Kerimov pada 2011.
• Lionel Messi Puji Lautaro Martinez, Pembuka Jalan ke Barcelona?
• Mulai 1 Juni, Singapura Cabut Aturan Circuit Breaker, Tapi Nongkrong Tetap Dilarang
Anzhi menjadi pembicaraan Eropa ketika itu dengan serangkaian pembelian pemain kaliber tinggi seperti Samuel Eto'o, Yuri Zhirkov, dan Roberto Carlos.