TINJU DUNIA

Sebelum Raih Gelar Juara Tinju Dunia WBC, Tyson Fury Mengaku Pernah Jadi Pecundang

"Saya masih gemuk, jelek, botak, besar, dan saya masih tidak terbendung," kata Tyson Fury

Editor: Mairi Nandarson
AFP Photo/Oli Scarff
Tyson Fury 

TRIBUNBATAM.id, LONDON - Tyson Fury adalah Juara Dunia Kelas Berat WBC.

Siapa sangka petinju asal Inggris ini punya kisah yang kelam di masa lalu.

Pernah berjuang di masa sulit hingga kini menjadi superstar di atas ring tinju.

Tyson Fury, menceritakan bagaimana kisa saat dia berjuang melewati masa sulit hingga kini menjadi seorang superstar di dalam ring.

Tyson Fury sukses menjadi juara dunia kelas berat WBC setelah membungkam petinju Amerika Serikat (AS), Deontay Wilder, pada duel ulang alias rematch yang berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Nevada, AS, pada Februari lalu.

Fury merebut sabuk juara dari tangan Wilder setelah mengalahkan sang lawan melalui TKO pada ronde ketujuh.

Tak hanya mencatatkan namanya sebagai kampiun WBC, kemenangan tersebut juga berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkannya.

Hasil itu pun seakan menjawab semua pertanyaan publik setelah hasil imbang yang diraih kedua petinju tersebut pada pertemuan pertama pada Desember 2018.

Berhasil menumbangkan Wilder, petinju berjulukan Gypsy King itu kembali mendapatkan rasa percaya diri setelah melewati fase sulit dalam perjalanan karier profesionalnya.

Tyson Fury mencuri perhatian saat dia merebut empat sabuk juara sekaligus (IBF, WBO, IBO, WBA) dari tangan petinju asal Ukraina, Wladimir Klitschko.

Setelah itu, pria berusia 31 tahun ini terpaksa vakum dari dunia tinju lantaran mengalami depresi dan penyalahgunaan obat-obatan.

Menilik lagi ke belakang mengenai hal tersebut, Tyson Fury tak menyangka dia mampu kembali dari masa gelap nan menyulitkan tersebut.

Tidak sedikit orang yang meremehkan dedikasi serta kemampuan bertarungnya saat kembali bertarung pada 2018.

"Mereka mengatakan bahwa saya tidak akan pernah bisa melakukannya, mereka bilang saya tidak akan pernah punya dedikasi lagi," kata Tyson Fury, dilansir BolaSport.com dari BoxingScene.

Pandangan miring itu tidak lepas dari kondisi fisik Tyson Fury yang dinilai kurang ideal sebagai seorang petinju kelas berat.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved