Pria Pencinta Ular Tewas Setelah Ular Peliharaannya Melilit Lehernya, Ekornya Masuk ke Hidung
Gusti Ngurah Bagus Permana (16), Remaja asal Jalan Ratna, Lingkungan Kemoning, Kelurahan Semarapura Kelod, terbaring lemah di ruang UGD RSUD Klungkung
Ekor ularnya sudah masuk ke hidung, dan kepalanya masuk ke selangkangan. Telinganya juga sudah berdarah," ungkapnya.
Ia juga mengatakan, wajah dari Gusti Ngurah Bagus Permana sudah membiru.
Warga sempat memberikan pertolongan pertama dan menelpon ambulance.
"Ia (Gusti Ngurah Bagus) lalu dibawa ke RSUD Klungkung, sementara ularnya sudah diamankan oleh kepolisian," jelasnya.
Humas RSUD Klungkung, I Gusti Putu Widiyasa mengatakan saat pertama masuk UGD keadaan pasien Gusti Ngurah Bagus Permana sudah lemas.
Walau kesadarannya menurun, namun ketika mendapatkan penanganan ia sempat berontak.
" Ketika pertama masuk ke UGD, pasien (Gusti Ngurah Bagus Permana) sempat lemas. Lalu ketika akan mendapat penanganan, sempat berontak, ujar I Gusti Putu Widiyasa.
Berdasarkan pemeriksaan petugas medis di UGD RSUD Klungkung, diketahui ada bekas lilitan ular di leher dari Gusti Ngurah Bagus Permana.
Selain itu, ekor ular tersebut juga diketahui sempat masuk ke rongga hidung, dari lobang sisi kiri hingga tembus ke lobang sisi kanan.
" Saat ini pasien kondisinya sudah membaik. Beruntung kondisinya tidak parah dan sudah diperbolehkan pulang," ungkap Gusti Widiyasa.
Bukan Ular Peliharaan
Adik dari Gusti Ngurah Bagus, Gusti Ayu Permitasari mengatakan, ular yang melilit leher kakaknya itu bukanlah ular peliharaan.
Menurutnya ular tersebut baru ditangkap oleh kakaknya.
Bahkan belum sempat dibawa pulang.
Selama ini, Gusti Ngurah Bagus Permana memang dikenal sebagai pecinta reptil, dan sering menangkap ular lalu memeliharanya.