PILKADA KEPRI 2020
Gerindra dan PDIP Bertemu, Iman Sutiawan Dampingi Soerya Respationo di Pilkada Kepri
Dengan bergabungnya Partai Gerindra dengan PDIP dan PKB, maka total 15 kursi dihimpun pada perwakilan di DPRD Provinsi Kepri.
Dalam surat itu disampaikan, Partai Gerindra memiliki 4 kursi di DPRD Kepri dan jika dimungkinkan akan mengusung kadernya yaitu Syahrul, Ketua DPD Gerindra Kepri yang juga Walikota Tanjungpinang.
Gerindra ingin berkoalisi dengan PDI Perjuangan agar koalisi permanen antara Gerindra dan PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 akan lebih mudah nantinya dan Gerindra kembali mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres di Pilpres 2024 .
Paling nggak, Gerindra akan minta posisi orang nomor 2 di Kepri nantinya, jika koalisi Gerindra bersama PDI Perjuangan bisa terjadi di Kepri.
Saya berharap PDI Perjuangan bisa mengusung Soerya Respationo sebagai Calon Gubernur dan Syahrul sebagai calon wakil Gubernurnya.
Karena semakin cepat koalisi ini terjadi, maka semakin cepat pasangan Soerya- Syahrul bisa mulai mensosialisasokan program programnya pada masyarakat Kepri.
Gerindra juga berharap Golkar, PKB Dan Nasdem bisa satu barisan nantinya.
Siap Lawan Isdianto?
Wafatnya Wali Kota Tanjungpinang Syahrul mengubah peta politik Pilgub Kepri.
Syahrul meninggal karena sakit serta terjangkit virus Corona, Selasa (28/4/2020) sore.
Malam harinya langsung dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Tanjungpinang.
Selain sebagai Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul menjabat Ketua DPD Gerindra Provinsi Kepri.
Saat Pilgub Kepri 2020, Syahrul digadang-gadang akan berpasangan dengan Mantan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo.
Soerya-Syahrul diprediksi akan melawan Plt Gubernur Kepri Isdianto.
Semula Soerya Respationo akan berpasangan dengan Isdianto.
Dalam perjalanannya hubungan keduanya retak dan memilih jalan masing-masing di Pilgub Kepri.