Wanita Tewas Dimutillasi Suaminya Sendiri, Anak Teriak Histeris dan Kemudian Diselamatkan Tetangga

Usai membunuh istrinya, korban kemudian memeluknya dalam kondisi berlumuran darah.

Editor: Eko Setiawan
Tribunnews.com
Ilustrasi Mayat 

Korban Sudah Tewas saat Polisi Datang

Peristiwa sadis itu terjadi sekitar pukul 07.00 Wita, Senin (1/6/2020).

Saksi pun kaget saat kembali dari kantor polisi mendengar teriakan korban.

Bahkan, anak korban berinial AL (8) lari ketakutan dari dalam rumahnya.

Tak hanya itu, warga juga melihat tetesan darah segar dari dalam rumah korban.

Namun, saat itu warga belum berani mendekat lantaran pelaku memegang senjata tajam.

Aparat kepolisian personel Polres Mateng baru tiba di lokasi kejadian pada Pukul 09.30 Wita.

Kabid Humas Polda Sulawesi Barat, AKBP Syamsu Ridwan, korban HS meninggal dengan kondisi tangan terputus akibat sabetan parang.

"Pergelangan tangan kiri putus, leher terluka dan mengalami luka bacokan disekujur tubuh korban," kata AKBP Syamsu.

Pelaku histeris peluk jasad istrinya

Setelah polisi datang, warga dan beberapa polisi masuk ke dalam rumah guna melakukan negosiasi dengan pelaku.

Namun, nahas korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa dengan beberapa bagian tubunya termutilasi.

Sementara itu, pelaku Yusuf histeris memeluh tubuh istrinya yang tewas ditangannya.

"Korban sudah ditemukan dalam keadaan bersimbah darah dan sudah tidak bernyawa.

Serta pelaku dalam keadaan histeris, menangis dan memeluk tubuh korban yang sudah tidak bernyawa," ungkapnya.

Pelaku Menyerang Polisi dan Warga

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved