Disebut Mirip 'Ibu-Ibu' Karena Gaya Pakaian oleh Teman Ibunya, Kesha Ratuliu: Stop Ngeritik Aku Ya

TRIBUNBATAM.ID - Kesha Ratuliu geram karena komentar dari teman ibunya soal gaya berpakaian.

Gaya berpakaian Kesha Ratuliu dikomentari yang disebut mirip ibu-ibu dan gayanya tua.

Kesha Ratuliu mengungkapkan di insta story Instagram dengan  memperlihat screenshoot WahtsApp dari teman ibunya.

• 73 JCH Asal Bintan Batal Berangkat ke Tanah Suci Tahun Ini Akibat Pandemi Virus Corona

"Gaya pakaian Kesha dewasa banget selama pakai jilbab. Gak keren seperti gaya lo. Banyak gue baca di komen netizen selama pakai jilbab dan pacar sekarang gayanya tua. Maaf ya kak cuma kritik membangun aja," demikian adalah cuplikan pesan Whatsapp yang diunggah oleh Kesha Ratuliu.

Membaca pesan tersebut, Kesha geram.

Ia menegaskan, pilihannya berjilbab dan memakai baju longgar adalah sebagai bentuk dari keinginannya.

"Teruntuk temennya mamak yang sudah mengkritik aku karena kaya ibu-ibu. Stop ngeritik aku ya,

Apalagi karena gayaku yang sekarang sudah berhijab dan aku gak mau kasih lihat lekuk badan aku ke orang orang.

Selama tidak merugikan tante, enggak usah ngeritik apalagi sampe ngomong sama mamaku," curhat Keisha Ratuliu.

Kesha Ratuliu Pernah Terjebak Toxic Relationship, Leher Diinjak hingga Disebut Perempuan Murahan

Kesha Ratuliu menceritakan pengalamannya pernah menjalani toxic relationship selama dua tahun.

Hal ini diungkap sendiri oleh Kesha Ratuliu saat menjadi bintang tamu di channel Youtube Gritte Agatha.

Menurut Kesha, toxic relationship adalah hubungan yang membuat kedua belah pihak merasa tidak nyaman.

"Jadi kaya ada yang misalkan ga boleh kemana-mana sama pacarnya tapi mereka baik-baik aja.

Itu berarti kan mereka sudah bikin perjanjian di awal pacaran sama gue begini.

Tapi kalau misalkan yang ga setuju sama cara mainnya dia itu kan toxic karena mereka ga nyaman," jelas Kesha.

Menceritakan pengalamannya dengan sang mantan pacar, Kesha menyebut bahwa dia adalah sosok yang sangat baik.

"Karena dia rajin sholat, dia taat agama lah, dia sayang banget sama mamanya.

Jadi aku pas pacaran sama dia 'aman nih, baik nih'."

Seiring berjalannya waktu, Kesha menyadari bahwa rasa memiliki juga semakin kuat.

Maka dari itu, jika ada satu hal yang melenceng, sang mantan akan merasa ada yang aneh.

"Dijalanin tapi mungkin karena rasanya makin kuat jadi rasa memilikinya juga semakin kuat.

Jadi kalau ada yang melenceng sedikit, dia merasa itu aneh," papar Kesha.

Mantan kekasih Kesha akan merasa terancam dan mengira Kesha akan pergi atau mengkhianatinya.

Sejak saat itulah, mulai timbul perlakuan kasar.

Diceritakan Kesha, ia pertama kali mendapatkan kekerasan fisik sekitar tiga hingga enam bulan pacaran.

"Jadinya mungkin mulai timbul abusive-nya, ada verbal ada fisik

Yang pertama keluar itu fisiknya, jadi pertama kali dia mukul," papar Kesha.

Kesha mengaku, ia dan mantan kekasih sering bertengkar karena hal kecil.

"Kita berantem hal kecil, beda pendapat, dia tempramen dan menurut gue dia sedikit bipolar karena pergantiannya cepat banget."

Sejak dipukul, mantan kekasih Kesha juga mulai melontarkan berbagai kata-kata kasar.

"Mulai verbal, ngomong kasar, ngata-ngatain segala macam."eski sempat putus, Kesha memutuskan untuk balikan dengan sang mantan.

Alasan keduanya putus adalah karena Kesha ketahuan pergi dengan pria lain.

Di usia hubungan yang memasuki delapan bulan, Kesha mengaku lehernya diinjak.

"8 bulan diinjak leher, kejadian di rumah temannya.

Selesai itu, aku dibawa ke mobil. Di mobil aku diludahin, aku dikatain perempuan murahan," kata keponakan Mona Ratuliu tersebut.

Setelah bertengkar, sang mantan kekasih masih mau mengantarkannya ke lokasi syuting.

Mantan kekasih yang tidak disebutkan namanya itu berpesan pada Kesha:

"Besok-besok jadi perempuan yang benar ya, kamu tahu kan itu salah."

Setelah satu tahun pacaran, Kesha sempat putus dan jauh selama beberapa bulan.

Waktu itu Kesha manfaatkan untuk menceritakan semuanya pada orang-orag terdekat.

"Jadi berempat, aku ngobrol sama Bunda (Mona Ratuliu), Yanda (Indra Brasco), Mama.

Aku ngomong pernah diapain aja."

Kesha tak menampik bahwa keluarganya sampai kehabisan kata-kata dan berlinang air mata kala mendengar pengakuannya.

Lama berpisah, sang mantan kekasih kembali menghubunginya.

Walaupun Kesha mem-block semua kontak, sang mantan masih bisa mengirimkan sms.

"Bukan orangnya ga mau pergi tapi ga bisa.

Pas balik lagi dia udah ga main tangan tapi masih (kekerasan) verbal, ga boleh pergi sama teman-teman, ga boleh pergi sama mama."

Kesha juga menjelaskan bahwa keluarga sang mantan kekasih tidak suka dengannya.

Dalam setahun, Kesha mengakui bahwa ia masih sering bertengkar.

"Selama beberapa lama, aku sama dia sama-sama ga tenang," ungkap dia.

"Aku ga bilang dia jelek semua, jadi selama setahun aku maunya jadi jauh lebih baik.

Aku ajak ngobrol, aku bilang aku ga suka dilarang-larang, lama-lama udah ga kasar lagi

Tapi di saat kita sudah membaik, dipisahin aja sama Tuhan

Jadi memang sudah jalannya, aku bukan buat dia, dia bukan buat aku." tandas Kesha.

Kesha juga berpesan agar orang di luar sana segera menjauh dari toxic relationship.

"Kalau menurut kalian itu bukan hal yang normal, karena ga bisa keluar, ga bisa pergi, di saat itu kalian harus pergi, cari perlindungan, cari seseorang yang bisa membuat lo ga ketemu sama itu orang.

Karena hal-hal kecil selalu bisa membuat luluh," pesan Kesha. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kesha Ratuliu Murka Dibilang Mirip Ibu-ibu oleh Sahabat Mamanya Sendiri