Prioritaskan Kader Millenial Jadi Pengurus, Berikut Hasil Rapat Pleno I Partai Golkar Kepri

Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau bakal meregenerasi kepengurusan di setiap tingkatan setelah Pilkada Serentak 2020.

TribunBatam.id/Hening Sekar Utami
Rapat Pleno I DPD Partai Golkar Kepri di satu hotel di Kota Batam, Provinsi Kepri, Sabtu (6/6). Partai Golkar diminta memprioritaskan kader millenial dalam perekrutan pengurus dari berbagai tingkatan. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Prioritas kader millenial sebagai pengurus menjadi perhatian Partai Golkar.

Itu merupakan hasil poin kesepakatan dalam rapat pleno I DPD Partai Golkar Provinsi Kepri di sebuah hotel di Kota Batam, Provinsi Kepri, Sabtu (6/6/2020).

Rapat pleno yang disejalankan dengan halalbihalal ini, Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau bakal meregenerasi kepengurusan di setiap tingkatan dari Musyawarah Daerah Kabupatan/Kota, Musyawarah Kecamatan hingga Musyawarah Kelurahan/Desa Partai Golkar se-Provinsi Kepri setelah pelaksanaan Pilkada serentak.

Rapat ini turut dihadiri oleh Ketua DPD Partai Golkar Kepulauan Riau, Akhmad Ma'ruf Maulana dan sebagian besar pengurus kader DPD Partai Golkar Kepulauan Riau.

Selain itu, Partai berlambang Pohon Beringin ini akan melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan setiap organisasi yang mendirikan dan didirikan Partai Golkar di tingkat Provinsi Kepulauan Riau.

Dalam hal rekrutmen kepengurusan di setiap tingkatan, Partai Golkar hendaknya memperhatikan generasi muda millenial sebagai kader pengurus Partai Golkar.

Setiap kader Partai Golkar harus tertib, taat serta memiliki etika berorganisasi dalam melakukan komunikasi kepada DPP Partai Golkar yaitu dengan melakukan koordinasi terlebih dahulu kepada DPD Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau.

Program kerja DPD Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau akan dilaksanakan setelah Rakernas DPP Partai Golkar.

Umumkan Sejumlah Nama

Peta politik Pilkada serentak, termasuk Pilgub Kepri masih sangat dinamis.

DPD Partai Golkar Kepri mengusulkan nama-nama bakal calon yang bertarung di Pilkada di Kepri.

Nama-nama itu muncul saat rapat pleno DPD Golkar Kepri di Batam, Sabtu (6/6/2020).

Virus Corona Masih Mengancam, Pemko Tanjungpinang Anjurkan Warga Ibadah dari Rumah

Ramalan Zodiak Hari Senin 8 Juni 2020, Gemini Bikin Orang Lain Lelah, Capricorn Bisa Nikmati Hidup

Selain konsolidasi, rapat pleno juga menyinggung nama-nama yang akan diajukan dalam pertarungan Pilkada nanti.

Pada Pilkada serentak 9 Desember 2020, beberapa wilayah di Kepri yang menggelar Pilkada adalah Pilwako Batam, Pilgub Kepri, Pilbub Anambas, Pilbub Bintan, Pilbub Karimun, dan Natuna.

Ketua DPD Golkar Kepri, Ahmad Maruf Maulana saat dihubungi mengatakan, sesuai dengan hasil rapat tersebut, ada beberapa nama yang diajukan.

"Kami akan menyambut pesta rakyat ini dengan gembira," ujar Maruf.

Ia menjelaskan, beberapa nama balon kepala daerah yang telah diajukan antara lain, untuk balon Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad, Isdianto, Ismeth Abdullah, Huzrin Hood, Taba Iskandar, dan Raja Syahniar Usman.

Munculnya nama Ansar Ahmad dan Isdianto tentu saja menarik perhatian.

Kedua nama itu dimungkinkan akan bersaing dengan jago PDIP Soerya Respationo.

Perlu diketahui Ansar Ahmad merupakan pasangan Soerya Respationo kala maju Pilgub Kepri pada 2015 lalu.

Saat itu, pasangan Soerya Respationo-Ansar Ahmad kalah dari pasangan Muhammad Sani-Nurdin Basirun.

Setelah Muhammad Sani wafat, Nurdin Basirun dilantik menjadi Gubernur Kepri dan pada akhirnya ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus suap reklamasi.

Selanjutnya Isdianto yang menjadi wakil Gubernur Kepri dilantik menjadi Plt Gubernur Kepri.

Isdianto dengan Soerya Respationo sebenarnya sudah mendeklarasikan akan berpasangan di Pilgub Kepri 2020.

Namun keduanya 'cerai' di tengah jalan.

13 Jam Terlunta-lunta, Wanita Hamil yang Ditolak 8 Rumah Sakit Akhirnya Meninggal di Ambulans

Data Corona 34 Provinsi Indonesia Minggu (7/6) Pagi, Total 30.514, Sembuh 9.907, Meninggal 1.801

"Untuk balon kepala daerah Kabupaten Bintan, nama yang diusulkan Robby Kurniawan," tambah Maruf.

Lanjutnya, untuk balon di Kabupaten Lingga ada nama M Ishak, Kota Batam ada nama Ruslan Ali Wasyim, Taba Iskandar, Fauzi Bahar. Sementara di Kabupaten Natuna ada nama Hadi Chandra, dan Ngesti Yuni Suprapti.

"Di Kabupaten Karimun bakal calon tunggal adalah Aunur Rafiq (petahana)," beber Maruf.

Terakhir, di Kabupaten Anambas ada nama Fachrizal dan Johari.

Maruf menegaskan nama-nama itu saat ini masih sebatas bakal calon.

Ia mengatakan, siapa jago yang diusung tetap di DPP Partai Golkar di Jakarta yang memutuskannya.(TribunBatam.id/Hening Sekar Utami/Agus Tri Harsanto)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved