Kisah Prada Budi, Suku Anak Dalam Jadi Prajurit TNI AD, Kini Bertugas di Perbatasan Timor Leste

Prada Budi merupakan anak dari Suku Anak Dalam di Jambi yang berhasil mengukir cita-cita menjadi prajurit TNI.

Instagram
Prada Budi disambut saat mengunjungi keluarganya di tengah hutan belantara Jambi 

Seleksi 9 pemuda dari Jambi

Pernah diberitakan tribunjambi.com, sebanyak 49 pemuda Provinsi Jambi, di antaranya seorang pemuda dari Suku Anak Dalam (SAD), dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan calon Tamtama (Catam) TNI AD, Selasa (23/4/2019).

Mereka menjalani pendidikan di Dodik Secata Rindam II/Sriwijaya Lahat, Sumatera Selatan.

Kapenrem 042/Gapu saat itu, Mayor Inf Firdaus, mengatakan sebelumnya para calon Tamtama tersebut menjalani seleksi daerah yang dilaksanakan di Sub Panda Korem 042/Garuda Putih Jambi.

Selanjutnya, dari pelaksanaan seleksi tersebut, Korem 042/Gapu mengirimkan peserta calon tamtama sebanyak 122 orang (dua orang dari pemuda SAD) untuk mengikuti seleksi tingkat Pusat Penerimaan Calon Tamtama (Cata) Prajurit Karier (PK) TNI AD Gelombang - I TA 2019 Subpanpus Kodam II/Sriwijaya.

Pengiriman itu dipimpin langsung Pangdam II/Sriwijaya yang saat itu dijabat Mayjen TNI Irwan, SIP, MHum, di Markas Dodik Secata Rindam II/Swj Puntang-Lahat, Sumsel.

Sebanyak 49 pemuda Provinsi Jambi, di antaranya seorang pemuda dari Suku Anak Dalam (SAD), dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan calon Tamtama (Catam) TNI AD, Selasa (23/4/2019).
Sebanyak 49 pemuda Provinsi Jambi, di antaranya seorang pemuda dari Suku Anak Dalam (SAD), dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan calon Tamtama (Catam) TNI AD, Selasa (23/4/2019). (Istimewa)

"Dari 122 orang yang kita kirim mengikuti seleksi tingkat Pusat Penerimaan Calon Tamtama (Cata) Prajurit Karier (PK) TNI AD Gelombang-I TA 2019 Subpanpus Kodam II/Swj, sebanyak 49 orang, adapun 1 orang Pemuda SAD yang bernama Rakel Mahessuara Putra dinyatakan lulus dan mengikuti pendidikan di Dodik Secata Rindam II/Sriwijaya yang telah dibuka Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan pada Senin, 22 April 2019" tuturnya.

Firdaus menjelaskan bahwa para pemuda yang mengikuti pendidikan ini merupakan pemuda terbaik dari Provinsi Jambi yang sudah melewati seleksi menjadi calon-calon Tamtama TNI AD.

Mereka telah melewati seluruh tahapan pemeriksaan awal yang ketat dan teliti.

Itu meliputi aspek administrasi, kesehatan, jasmani dan mental ideologi, yang dilaksanakan secara obyektif dan transparan.

"Proses penerimaan prajurit senantiasa dilaksanakan secara transparan serta objektif, sesuai standar dan norma yang telah ditentukan. Hanya calon yang berkualitas, memenuhi persyaratan dan terbaiklah yang layak lulus mengikuti Pendidikan," ujar Kapenrem.

Para calon Tamtama yang telah dinyatakan lulus pada Sidang Pemilihan Tingkat Pusat atau Sidang Panitia Penentuan Akhir (Pantukhir), selanjutnya akan mengikuti pendidikan di Secata Rindam II/Swj selama lima bulan, mulai 22 April-7 September 2019.

Kapenrem mengatakan Pendidikan Cata PK TNI AD Gelombang I TA 2019 merupakan satu di antara Program Kerja TNI AD, dalam rangka penyediaan personel Tamtama guna memenuhi kebutuhan organisasi TNI AD.

Ia berharap kepada para pemuda dan pemudi Jambi untuk bergabung bersama TNI AD dalam mengabdi kepada negara.

"Korem 042/Gapu membuka diri untuk para pemuda dan pemudi Jambi dalam belajar dan berlatih guna menjadi prajurit TNI AD dengan tidak dipungut biaya alias gratis," tegasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved