SELEB TERKINI

Curhat Artis Yati Surachman yang Kerap Berperan Sebagai Pembantu, Sering Direndahkan Orang Lain

Artis sinetron Yati Surachman mengungkapkan pengalaman yang dialami selama berperan sebagai pembantu baik di FTV ataupun sinetron.

KOMPAS.com/Baharudin Al Farisi
Yati Surachman saat dijumpai di Gedung Trans, Mampang Prapatan, Jumat (12/6/2020). 

TRIBUNBATAM.ID - Saat melihat wajahanya, tentu sudah tidak asing. Karena sering kali terlihat di FTV dan sinetron.

Aktris senior yang kerap jadi terlihat jadi pembantu yaitu Yati Surachman.

Pengakuan Yati Surachman ia kerap direndahkan oleh orang orang.

JELANG New Normal, Tingkat Hunian Hotel di Batam Masih Rendah, Didominasi Tamu Long Stay

"Banyak (direndahkan orang lain).

Tapi buat saya, saya selalu pakai ilmu padi.

Artinya kalau memang orang mau merendahkan saya.

Jadi biar Tuhan yang kasih karma.

Dia merendahkan saya, dia akan direndahkan orang lain," kata Yati di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (12/6/2020).

Perempuan kelahiran Agustus 1957 itu mencontohkan cacian yang sering dilontarkan orang lain terhadapnya.

"Cuma banyak orang yang menganggap 'oh yang suka jadi pemeran pembantu'.

Mereka tidak nontonnya (sampai) selesai," ujar Yati.

Sementara itu, Yati mengatakan pertama kali mendapatkan peran sebagi pembantu pada 1995.

Pada saat itu, Yati ditawari oleh stasiun televisi Indonsiar yang mana di film tersebut ada Rhoma Irama dan Elvi Sukaesih yang terlibat di dalamnya.

"Itu pun Indosiar tanya 'mau enggak?'

Terus saya tanya 'pembantunya kayak apa?

Kalau cuma pembantu sediakan makan dan minum, ya maaf, bisa siapa saja'.

Tapi ternyata, pembantu itu adalah kunci dari cerita rumah tangga itu," kata Yati.

Adapun, Yati Surachman sudah malang melintang di dunia akting sejak tahun 1970-an.

Namanya melambung sejak film Perawan Desa.

Aktingnya di film garapan Franky Rorimpandey diakui dengan penghargaan Best Actress (Aktris Terbaik) di Festival Film Asia Pasific pada 1980.

Sepanjang kariernya, Yati Surachman telah membintangi puluhan judul film.

Mulai tahun 2000-an, Yati Surachman aktif di sinetron.

Dia tercatat pernah membintangi sinetron-sinetron terkenal seperti Pernikahan Dini, Dukun Palsu, dan Nyoman dan Presiden.

Pada 1995, berkat Dukun Palsu, Yati Surachman masuk nominasi pemeran utama wanita terbaik pada Piala Vidia, ajang penghargaan untuk sinetron Indonesia. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Yati Surachman Sering Direndahkan Orang gara-gara Peran ART

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved