Mau Hentikan Dominasi Marc Marquez di MotoGP? Ini Cara yang Disarankan Casey Stoner

TRIBUNBATAM.id, SYDNEY - Mantan Pebalap MotoGP asal Australia, Casey Stoner mengatakan juara dunia 2019, Marc Marquez bisa dikalahkan.

Mantan pebalap Ducati di MotoGP itu mengatakan, dominasi Marc Marquez masih bisa dihentikan.

Casey Stoner mengatakan, bukti dominasi Marquez bisa dihentikan adalah saat dia gagal meraih gelar juara tahun 2015.

• Jadwal MotoGP 2020 Hanya 13 Seri, Mulai 19 Juli, Valentino Rossi Tak Sabar Ingin Segera Balapan

• Jelang Liga Inggris Chelsea Pesta 7 Gol vs QPR, Billy Gilmour dan Loftus-Cheek Catat Brace

• Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Spanyol Pekan 28, Barcelona dan Madrid Menang, Lionel Messi 20 Gol

Tahun itu, juara diraih pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo.

Dominasi Marc Marquez sudah terbangun sejak 2013 bersama tim Honda.

Musim 2013 merupakan awal karier Marquez di kelas MotoGP.

Sejak saat itu, dia hampir selalu menjadi juara dunia.

Satu-satunya kegagalan yang dialami pebalap asal Spanyol itu terjadi pada 2015, ketika dia harus merelakan gelar juara dunia ke tangan rekan senegaranya, Jorge Lorenzo, dari tim Yamaha.

Adapun saat itu Marquez menempati peringkat ketiga klasemen akhir, di bawah pebalap ikonik MotoGP, Valentino Rossi.

Kegagalan pada musim 2015 tak membuat Marquez menyerah.

Dia kemudian kembali bangkit dan selalu merengkuh titel juara tahun berikutnya hingga musim 2019.

Saat ini, dia sudah mendekati rekor Valentino Rossi yang sudah tujuh kali menjadi juara dunia.

• Video Detik-detik Witan Sulaiman Jalani Debut di Liga Serbia Bersama Tim Utama FK Radnik Surdulica

• Cerita Irfan Bachdim Alami Rasis di Belanda Karena Berdarah Indonesia: Tua Nanti Saya Tetap di Sini

Kehebatan Marquez mengundang rasa penasaran sejumlah pihak.

Tak sedikit orang yang mulai menganalisis cara mengalahkannya, termasuk Casey Stoner, yang juga sempat tergabung dalam tim Honda.

Menurut Stoner, cara terbaik untuk mengalahkan Marquez ialah menciptakan situasi yang memungkinkan pebalap berusia 27 tahun itu melakukan kesalahan dan terjatuh dari motornya.

Terlebih lagi, Marquez dikenal sebagai pebalap yang kerap mengalami crash.

"Marc juga bisa membuat kesalahan," ucap Stoner seperti dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Jadi, saya pikir cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah memimpin dan melesat jauh di awal-awal balapan," katanya.

"Hal itu akan membuat Marc berusaha mengejar Anda dan mendorong dia sampai ke batas maksimal, yang berpotensi membuahkan kesalahan bagi dia," tutur Stoner.

Kendati demikian, Casey Stoner kemungkinan besar tidak akan punya kesempatan untuk mengujinya cara tersebut.

Pasalnya, pebalap asal Australia itu sudah terlebih dulu pensiun ketika Marquez melakoni debut di kelas MotoGP.

Stoner pensiun dari ajang balap MotoGP pada akhir musim 2012, sedangkan Marquez baru menjalani debut pada musim 2013.

Selama berkarier di MotoGP, Stoner dua kali menjadi juara dunia.

Masing-masing bersama dua tim yang berbeda, Ducati (2007) dan Honda (2011). (Fauzi Handoko Arif).

• GEMPA HARI INI Gempa Mag 5.7 Guncang Halmahera Utara, Senin (15/6) Pukul 11.15 WIB, Simak Info BMKG

• Kisah Pak Ambo, 23 Tahun Bersahabat dengan Buaya yang Diberi Nama Riska: Kalau Tak Nampak Saya Cari

Jadwal MotoGP 2020

MotoGP merilis jadwal terbaru penyelenggaraan musim 2020.

Tercatat ada 13 seri yang rencananya digelar, semuanya berada di Eropa sampai perubahan lain yang mungkin terjadi.

Seri pembuka akan digelar pada Juli mendatang di Jerez, Spanyol, sebanyak dua seri berurutan.

Bedanya balapan pertama bertajuk GP Spanyol, dan yang seri kedua disebut GP Andalusia.

Menyusul kemudian seri ketiga pada awal Agustus di Sikruit Brno, Ceko.

Kemudian seri keempat dan kelima di Austria di Sirkuit Red Bull Ring.

Seri pertama disebut GP Austria dan kedua GP Styria.

• Data Corona 34 Provinsi di Indonesia Senin (15/6) Pagi, Total 36.277, Sembuh 14.531, Meninggal 2.134

• Video Detik-detik Petugas Padamkan Api Tidak Lama Setelah Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Siak, Riau

Hilangnya Mugello membuat GP Italia hanya digelar di Misano.

Balapan di Italia digelar dua kali, pertama 13 September 2020 dan yang kedua sepekan kemudian pada 20 September.

Kemudian teka-teki soal GP Catalunya dan Le Mans juga terjawab.

Catalunya masuk kalender balap pada akhir September kemudian menysul Le Mans, Perancis dua pekan kemudian.

Sisanya yaitu Aragon, Spanyol dua kali dan Valencia, Spanyol lagi sebagai dua kali sebagai penutup musim.

Valencia pertama disebut GP Europe, sedangkan yang kedua yaitu final yakni GP Comunitat Valenciana.

Tes sebelum masuk musim perdana digelar ada 15 Juli 2020 di Jerez, kemudian balapan pada 19 Juli.

MotoGP juga membuat batas terakhir balapan yaitu tidak melebihi 13 Desember 2020. 

Sebetulnya selain 13 seri yang disebut di atas, masih ada empat seri yang sedang menunggu kepastian.

Keempatnya ialah Thailand, Malaysia, Amerika Serikat dan Argentina.

Adapun yang sudah pasti cancel alias keluar dari kalender balap 2020 ialah Qatar, Mugello Italia, German, Belanda, Finlandia, Inggris, Jepang dan Australia.

Jadwal terkini MotoGP 2020:

1. Spanyol, Jerez -19 Juli

2. Spanyol, Jerez - 26 Juli

3. Ceko, Brno - 9 Agustus

4. Austria, Red Bull Ring - 16 Agustus

5. Austria, Red Bull Ring - 23 Agustus

6. Italia, Misano - 13 September 2020

7. Italia, Misano - 20 September

8. Spanyol, Catalunya - 27 September

9. Perancis, Le Mans - 11 Oktober

10. Spanyol, Aragon - 18 Oktober

11. Spanyol, Aragon - 25 Oktober

12. Spanyol, Valencia - 8 November

13. Spanyol, Valencia - 15 November

.

.

.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Casey Stoner Ungkap Cara Runtuhkan Dominasi Marc Marquez di MotoGP"