TRIBUN WIKI

Jangan Sepele, Inilah Penyebab dan Cara Atasi Ruam Ketiak

Ruam ketiak biasanya muncul dalam bentuk benjolan, kulit kemerahan atau bersisik. Jika dibiarkan tanpa penanganan, hal ini bisa memicu iritasi.

Editor: Dewi Haryati
Ilustrasi ruam di ketiak. Ruam ketiak biasanya muncul dalam bentuk benjolan, kulit kemerahan atau bersisik. 

Dermatitis seboroik adalah iritasi kulit yang disebabkan oleh produksi berlebih sebum atau minyak pada kulit.

Berbeda dengan eksim, dermatitis seboroik muncul dalam bentuk bercak serpih berminyak atau sisik.

3. Dermatitis kontak

Dermatitis kontak terjadi ketika kita terpapar alergen atau zat pemicu iritasi seperti parfum atau deterjen.

4. Candida

Candida atau kandidiasis adalah infeksi jamur atau ragi.

Penyakit ini paling sering terjadi pada area kulit yang lembab, seperti ketiak.

Penderita candida biasanya mengalami pembengkakan, ruam merah, dan gatal.

Candida juga bisa memburuk saat cuaca panas atau memakai pakaian ketat.

Ruam pada ketiak yang tidak segera diobati bisa menyebabkan infeksi bakteri dan jamur yang serius.

Infeksi ini dapat menyebabkan munculnya pustula atau benjolan merah berisi cairan yang menyebabkan gatal dan radang.

Pencegahan

Untuk mencegah ruam pada kulit, jaga kebersihan diri sebaik mungkin.

Kita bisa menjaga kebersihan diri dengan mandi teratur dan hindari mengeringkan tubuh dengan handuk.

Jika deodoran atau produk kulit tertentu menyebabkan ruam, segera hentikan penggunaannya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved