Dilarang Pergi Karena Hasil Rapid Test Reaktif, Seorang Warga Batam Nekat Tapi Gagal Terbang 

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Seorang calon penumpang di Bandara Hang Nadim Batam kembali gagal terbang karena hasil rapid test Covid-19 reaktif, Senin (22/6/2020).

Kabar ini pun dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Selasa (23/6/2020).

Didi mengatakan, calon penumpang tersebut untuk saat ini telah dibawa menuju Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Galang, Kota Batam, untuk menjalani isolasi.

“Iya. Karena yang bersangkutan degil,” ungkapnya kepada TRIBUNBATAM.id.

• PENYEBAB dan Cara Mengatasi Panu pada Kulit Bisa Dilakukan Tanpa Obat

• Hingga Selasa 23 Juni, Jumlah Siswa Yang Sudah Daftar PPDB Online di Batam Sudah 24.002 Orang

Menurutnya, sebelum terbang, yang bersangkutan telah dilarang untuk tidak bepergian akibat hasil rapid test miliknya reaktif Covid-19.

Selain itu, yang bersangkutan juga diminta untuk tetap di rumah saja menjalani isolasi mandiri sembari menunggu pemeriksaan swab dilakukan.

“Iya, akhirnya tetap ngotot,” tambah Didi.

Dari informasi yang Tribun Batam dapatkan, calon penumpang sendiri adalah seorang wanita muda.

Saat akan terbang, dia menggunakan baju berwarna hitam dan celana jeans. (TRIBUNBATAM.id/ICHWAN NURFADILLAH)