SELEB TERKINI

Ikuti Jejak Awkarin, Bintang Emon Bikin Video Prank Jual Akun Instagram: Gue Nggak Nyaman

Nama Bintang Emon mulai mencuat ke publik usai video-video viralnya dibagikan warganet. Kali ini ia membuat sebuah prank menjual akun Instagramnya.

instagram @bintangemon
Bintang Emon kembali tuai sorotan warganet usai lakukan prank menjual akun Instagram pribadi. 

Diketahui, kritikan tersebut disampaikan Bintang Emon dalam bentuk video yang diselipi dengan komedi.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memberikan tanggapan terkait penyerangan kepada komika, Bintang Emon.

Menurutnya, apa yang disampaikan oleh Bintang Emon mampu mewakili masyarakat, khususnya kaum-kaum milenial.

Ali Ngabalin juga mengatakan negara ini membutuhkan orang-orang seperti Bintang Emon untuk memberikan pengawasan terhadap pemerintahan.

Hal ini disampaikannya dalam acara Dua Sisi yang tayang di kanal Youtube Talk Show tvOne, Jumat (19/6/2020).

Kolase foto Bintang Emon dan Novel Baswedan.
Kolase foto Bintang Emon dan Novel Baswedan. (Instagram/@bintangemon/Kompas.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Dilansir TribunWow.com, Ali Ngabalin mulanya memberikan apresiasi atas keberanian dari Bintang Emon.

"Pertama saya ingin mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Bintang Emon ini adalah sesuatu yang harus kita berikan apresiasi," ujar Ali Ngabalin.

"Kenapa? Emon mewakili representasi kaum muda, kaum milenial," jelasnya.

"Dia punya masa depan Indonesia yang lebih bagus kalau anak-anak yang idealis, seperti Bintang Emon."

Selain itu, Ali Ngabalin kemudian mengatakan bahwa kritik dan masukan kepada pemerintah memang tidak disalahkan.

Menurutnya, hal itu justru dapat membangun atau menjadi bahan koreksi bagi pemerintahan itu sendiri.

"Karena itu di beberapa kesempatan saya selalu bilang, Presiden Joko Widodo dan pemerintahan ini terbuka terhadap kritik atas kebijakan dan berbagai macam program yang dijalankan pemerintah," kata Ali Ngabalin.

Sementara itu terkait kasus Bintang Emon yang justru diserang setelah memberikan kritik, Ali Ngabalin menilai sebagai hal yang lumrah.

Dirinya mengatakan sebagai pengkritik yang berani untuk memberikan kritik maka juga harus siap untuk menerima kritik kembali.

Terlebih untuk saat ini di tengah berkembang pesatnya media sosial.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved