Akhir Kisah Tukang Bakso Cuanki Setelah Aksi Meludahi Mangkuk Bakso Dagangannya

Kasus tukang bakso cuanki yang meludahi mangkok dagangannya diketahui sebagai upaya melariskan usahanya.

TribunJakarta/ISTIMEWA/Instagram @manaberita
Tangkapan layar video rekaman CCTV, seorang pedagang bakso keliling diduga meludahi mangkuk bakso pembelinya, Senin 

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Warga sempat digegerkan dengan viral video tukang bakso cuanki meludahi mangkok dagangannya.

Ia meludahi mangkok dagangannya sesaat setelah sang pembeli masuk ke dalam rumah.

Kasus tukang bakso cuanki yang meludahi mangkok dagangannya diketahui sebagai upaya melariskan usahanya.

Peristiwa itu terjadi di sebuah perumahan Kelurahan Meruya Selatan, Jakarta Barat.

Kini kasus tersebut berujung damai.

WS, pedagang bakso cuanki keliling yang meludahi makanan pembelinya itu telah diperiksa polisi.

Tukang Bakso Mengaku Kepada Polisi Sudah Ludahi Mangkuk Pelanggan

Tukang Bakso Cabuli Siswi SMP Berulang Kali, Keluarga Korban Tak Terima dan Lapor Polisi

Ia pun mengakui perbuatannya.

Polisi juga mempertemukan WS dengan korban, NH, di Polsek Kembangan pada Jumat (26/6/2020) malam.

NH tidak ingin melaporkan kasus itu, sehingga WS pun dibebaskan.

"Sudah ada permusyawarahan. Korban tidak mau membuat laporan. Tukang bakso juga sudah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi (perbuatannya, red)," ungkap Kapolsek Kembangan, Kompol Imam Irawan, Sabtu (27/6/2020).

Dalam pertemuan di Polsek Kembangan, WS menyampaikan permintaan maafnya itu.

Kunci Pintu Dirusak, Polisi Selidiki Kasus Pencurian di Kantor Cabang XL Tanjungpinang

266 Calon Siswa tak Tertampung di SMPN 27 Sei Pelenggut Sagulung Batam

Monitor CCTV yang terpasang di rumah korban bakso yang diduga diludahi pedagangnya di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat.
Monitor CCTV yang terpasang di rumah korban bakso yang diduga diludahi pedagangnya di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat. (TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA HIKARI PUTRA)

WS mengaku menyesal telah meludahi bakso cuanki dagangannya.

"Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada ibu yang sudah (saya) ludahin (mangkuk baksonya)," ujar WS setelah dibebaskan polisi di Mapolsek Kembangan, Jakarta Barat.

Setelah insiden ini, WS mengaku akan tetap berjualan bakso cuanki. Dia juga berjanji tak akan melakukan perbuatan tercela itu lagi.

"Tetap (jualan bakso cuanki), tapi nggak mau mengulangi lagi," ucapnya.

Di lokasi yang sama, pembeli bakso cuanki (NH) mengaku tak ingin membuat laporan polisi. NH memaafkannya dengan alasan kemanusiaan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved