HARI BHAYANGKARA
Jelang Hari Bhayangkara, Kisah Penyamaran Polisi Ini Pernah Viral, Ada yang Pura-pura Jadi PSK
Kisah penyamaran polisi untuk mengungkap kejahatan patut disimak jelang Hari Bhayangkara.
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Kisah penyamaran polisi untuk mengungkap kejahatan patut disimak jelang Hari Bhayangkara.
Hari Bhayangkara diperingati setiap 1 Juli.
Untuk mengungkap kejahatan, tidak jarang polisi harus menyamar.
Pernah viral yakni penyamaran polisi menyerupai emak-emak berdaster, memakai hijab dan masker demi bisa membekuk begal

Anggota Unit Resmob Polrestabes Surabaya pernah melakukan penyamaran untuk mengungkap komplotan curanmor asal Pasuruan beberapa tahun silam.
Komplotan ini beranggotan 10 orang. Dalam aksinya, komplotan ini menggunakan modus bahwa korban telah menyerempet keluarga pelaku.
Pelaku tidak segan menggunakan kekerasan bila korban melawan.
Setelah mendapat informasi adanya perampasan motor, Unit Resmob langsung mengatur strategi.
Kanitresmob Polrestabes Surabaya, AKP Agung Pribadi memerintahkan seorang anggotanya menjadi pedagang sayur keliling.
Sebagaimana pedagang sayur keliling, anggota ini mengenakan pakaian lusuh. Motornya pun dimodifikasi seperti pedagang sayur keliling.
• Hut Bhayangkara ke 74, Mengenal Sosok Jendral Berambut Gondrong Paling Ditakuti Gembong Narkoba
Tapi anggota ini tidak langsung menguntit pelaku sampai tempat persembunyiannya.
Dikhawatirkan pelaku akan mengetahui bila dikuntit sampai tempat persembunyiannya.
Unit Resmob butuh waktu sampai sepekan untuk mengetahui tempat persembunyian komplotan ini.
“Ternyata komplotan ini kost di sekitar Rungkut. Tapi kami tidak langsung menggerebeknya,” kata Agung, Jumat (11/3/2016).
Pihaknya butuh memastikan kost tersebut menjadi tempat persembunyian komplotan curanmor.