TRIBUN WIKI
AWAS! Olahraga Berlebihan Bisa Picu Sindrom Overtraining, Kenali Dampaknya
Batasan kebutuhan aktif secara fisik setiap orang berbeda-beda, tergantung pada komposisi tubuh, usia dan status kesehatan secara keseluruhan.
TRIBUNBATAM.id - Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan rutin berolahraga.
Berolahraga bukan hanya bisa menjaga tubuh tetap bugar, namun juga bagus untuk kesehatan mental.
Selain itu, olahraga juga bisa menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan.
Hal ini lantaran saat berolahraga tubuh yang bergerak akan membakar kalori dalam tubuh.
Menurut pakar diet dan olahraga Chloe McLeod, rutin olahraga membantu tubuh melepaskan hormon serotonin yang memicu rasa bahagia.
Rutin olahraga juga baik untuk kesehatan jantung, membantu meningkatkan metabolisme, mengurangi peradangan, dan menyeimbangkan kadar gula dalam darah.
Namun, olahraga baiknya dilakukan secara rutin namun tidak berlebihan.
• JADWAL Kapal di Pelabuhan Domestik Sekupang, Selasa (30/6), Ada 10 Rute, Last Ferry Pukul 17:00 WIB
Artinya, durasi olahraga disesuaikan dengan kemampuan tubuh, sehingga tubuh tidak terlalu kelelahan.
Faktanya, olahraga berlebihan justru berdampak buruk untuk tubuh kita.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan AS (CDC) orang dewasa sebaiknya melakukan olahraga intensitas sedang atau tinggi sekitar lima jam dalam seminggu.
Melakukan olahraga lebih dari itu bisa menimbulkan efek samping.
Sebenarnya, batasan kebutuhan aktif secara fisik setiap orang berbeda-beda, tergantung pada komposisi tubuh, usia dan status kesehatan secara keseluruhan.
Namun demi mendapatkan manfaat olahraga secara maksimal, orang dewasa rata-rata membutuhkan 2,5 hingga lima jam aktivitas fisik intensitas sedang setiap minggu.
Jika ingin melakukan olahraga intensitas tinggi, durasi waktu yang dibutuhkan hanya 1,25 hingga 2,5 jam setiap minggu.
Efek terlalu banyak berolahraga