RS Awal Bros Batam Terjunkan 4 Tenaga Medis untuk Lakukan Rapid Test Gratis

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pelaksanaan rapid test gratis di halaman Graha Kadin Kota Batam dikerjakan oleh pihak Rumah Sakit Awal Bros Batam, Rumah Sakit Bhayangkara Batam, serta tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kota Batam.

Sebagai mitra, RS Awal Bros menerjunkan empat tim medis, dua di antaranya merupakan perawat yang bertugas mengambil sampel darah.

Dalam pengambilan sampel, petugas RS Awal Bros Batam menyiapkan Alat Pelindung Diri (APD) secara mandiri. Sedangkan alat rapid testnya sendiri disediakan atas sumbangan Kadin Kota Batam.

"Kita di sini sebagai mitra, bertugas melaksanakan pengambilan sampel darah untuk rapid test saja," terang Humas RS Awal Bros Batam, Cyntia, Kamis (2/7/2020).

Kerja tim medis dari RS Awal Bros Batam cukup sigap dan cepat dalam pengambilan sampel rapid test.

Menurut Cyntia, para tenaga medis RS Awal Bros Batam memang sudah terbiasa menjalankan pemeriksaan rapid test tersebut.

"Tidak ada kendala, tim medis sudah terlatih dan terbiasa," jawab Cyntia.

Lebih lanjut, Cyntia menilai kegiatan 1000 rapid test gratis kali ini sangat bagus untuk menumbuhkan kepedulian masyarakat terkait kondisi diri masing-masing di masa Covid-19.

"Dengan rapid test sebagai screening awal ini kita jadi tahu apakah tubuh kita membawa virus atau tidak, dan selanjutnya langkah apa yang harus dilakukan," jelas Cyntia.

Agenda 1000 rapid test gratis ini akan diadakan selama tiga hari sampai tanggal 4 Juli 2020. Di ketiga hari itu, RS Awal Bros sudah berkomitmen untuk ikut bekerjasama dengan Kadin Kota Batam dalam melakukan pemeriksaan rapid test massal. 

Bisa Dapatkan Surat Keterangan Bebas Covid-19

Sementara itu, menindaklanjuti komplain warga atas ketiadaan surat hasil rapid test, alhasil blangko surat bebas Covid-19 pun disediakan di lokasi rapid test massal gratis di halaman Graha Kadin Batam, Batam Center, Kamis (2/7).

Menurut Ketua Kadin Kepri, Jadi Rajagukguk, Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, telah menghubungi pihak Dinas Kesehatan atas keluhan warga tersebut.

Menjawab hal itu, sejumlah blangko surat keterangan bebas Covid-19 pun dikirimkan ke lokasi.

"Tadi Pak Sekda sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan, akan mengirimkan dokter ke sini dua orang dan akan menyiapkan blangkonya," jawab Jadi.