ANAMBAS TERKINI

Stok Aneka Cabai dan Tomat Kosong di Pasar Inpres Anambas Selama Sepekan

Tidak hanya cabai dan tomat saja, ternyata stok daging es di tempat Andri juga kosong, dan itu sudah hampir satu bulan.

TribunBatam.id/Rahma Tika
Aktivitas di Pasar Inpres di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, Kecamatan siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinuis Kepri, Kamis (2/7/2020). 

Hal ini berimbas pada ketersediaan cabai di pasaran.

Zona Hijau Virus Corona, Kemenag Tanjungpinang Izinkan Salat Idul Adha di Masjid

Ketahui Nikita Willy Sudah Dilamar Indra Priawan, Calvin Jeremy: Dilancarkan Sampai Selamanya

Transaksi jual beli di Pasar Inpres di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Kamis (2/7/2020).
Transaksi jual beli di Pasar Inpres di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Kamis (2/7/2020). (TribunBatam.id/Rahma Tika)

Ina, pedagang kebutuhan dapur di Pasar Inpres, jalan Hang Tuah, Kelurahan Tarempa, mengaku sudah hampir tiga hari ini kesulitan mendapatkan cabai.

"Kemarin ada yang jual 1 kilo cabai merah itu Rp 100 ribu, mau nggak mau saya ambil karena pelanggan juga nanyain. Kalau 1 ons saya jual Rp 12 ribu," kata Ina kepada tribunbatam.id, pada Kamis (9/1/2020).

Tak hanya cabai merah saja yang kosong. Cabai rawit panjangpun juga kosong. Sementara itu cabai rawit masih bisa ditemui di Pasar Inpres karena dibeli langsung dari petani cabai yang ada di Kecamatan Siantan.

"Kalau cabai rawit kita ambil dari yang tanam di sini. Sekilo Rp 130 ribu, kalau orang beli per ons Rp 15 ribu saya jual," jelasnya.

Beberapa pembeli yang datang ke warung Ina kebanyakan menanyakan cabai merah. Alhasil karena tidak ada cabai merah mereka beralih ke cabai kering.

"Dari kemarin saya nyari cabai merah nggak dapat-dapat. Kalaupun ada sudah habis duluan diserbu yang lain. Terpaksalah pakai cabai kering dulu," ucap Leni, seorang pembeli.

Cabai kering sendiri di Pasar Inpres dijual dengan harga Rp 6 ribu per ons-nya.

Ina mengatakan, stok cabai merah akan ada pada Senin atau Selasa, tergantung dari kapal ferry atau KM. Bukit Raya yang datang.

Diketahui, selain cabai stok sayur kol juga kosong di Pasar Inpres.

Andalkan Petani Lokal

Stok cabai merah di Pasar Inpers dan Pasar Tarempa di Anambas kosong. Kosongnya stok cabai ini membuat masyarakat sementara waktu beralih ke cabai kering dan cabai hijau atau rawit.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop Kepulauan Anambas Dahlia Harisa, membenarkan adanya kekosongan beberapa kebutuhan komoditi seperti cabai merah dan tomat.

"Karena kapal yang biasanya membawa kebutuhan pokok dan sayur dari Tanjungpinang sementara waktu tidak masuk. Makanya beberapa kebutuhan masyarakat jadi langka," kata Dahlia saat dihubungi melalui telepon, Jumat (17/4/2020).

Dahlia mengungkapkan, di Anambas sendiri ada beberapa petani yang menanam cabai namun tidak banyak.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved