VIRUS CORONA DI KARIMUN
Empat Pegawai Hotel di Karimun Negatif Covid-19, Pernah Kontak dengan Pasien 06
Karyawan hotel yang kontak dengan pasien tersebut dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil swab test.
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Bersamaan dengan kabar sembuhnya pasien 06 Covid-19 di Karimun, Tim Gugus Tugas juga menyampaikan informasi baik lainnya.
Karyawan hotel yang kontak dengan pasien tersebut dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil swab test.
Jumlah mereka empat orang.
Diketahui, pria asal Pacitan, Jawa Timur itu datang ke Karimun untuk urusan pekerjaan.
Ia dan rekannya menginap bersama di sebuah hotel di Karimun.
• Jangan Ditiru, 2 Pemuda di Karimun Buat Pil Ekstasi, Belajar dari Medsos, Begini Nasibnya Sekarang
• Sertijab Wakapolres Tanjungpinang, Agung Gima Sunarya ke Ditreskrimsus Polda Kepri
Setelah pasien terkonfirmasi positif Covid-19, swab test pun dijalani orang-orang yang pernah kontak dengannya.
Rekan sekamarnya yang juga berasal dari Pacitan lebih dulu dinyatakan negatif Covid-19. Kemudian menyusul hasil swab test empat pegawai hotel tempatnya menginap.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan keempat karyawan hotel tersebut adalah reseptionis dan cleaning service
"Semua karyawan hotel yang dites negatif. Ada empat orang," kata Rachmadi, Jumat (3/7/2020)
Saat ditanya terkait dua pegawai instansi vertikal yang diduga berkontak dengan Pasien 06, Rachmadi mengatakan tidak dites swab.
"Yang instansi vertikal tidak jadi dites swab. Karena tidak terlalu kontak dekat dibandingkan dengan karyawan hotel," jawabnya.
Pasien Sembuh
Kabar kesembuhan Pasien 06 Covid-19 di Kabupaten Karimun diterima pada Jumat (3/7/2020) siang.
Laki-laki asal Pacitan, Provinsi Jawa Timur, tersebut sembuh setelah laboratorium menyatakan dua kali negatif Covid-19.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun telah mengirimkan beberapa kali sampel swab Pasien 06.
Ia akhirnya dinyatakan negatif pada tes ke 3 dan 4.
"Alhamdulillah sembuh. Diterima (kabar) sebelum Salat Jumat tadi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi.
Pasien 06 sembuh setelah 9 hari pasca dinyatakan positif Covid-19.
Hasil tes swab yang menyatakan laki-laki berusia 30 tahun itu positif Covid-19 keluar pada Kamis (25/6/2020).
Pasca dinyatakan sembuh pada Jumat (3/7/2020) siang, Pasien 06 harus menjalani observasi selama satu atau dua hari di rumah sakit.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan untuk saat ini kondisi kesehatan Laki-laki asal Pacitan, Provinsi Jawa Timur, tersebut sudah sangat baik.
"Karena kondisinya baik, mungkin sehari sudah boleh kembali," kata Rachmadi.
Apabila telah diperbolehkan keluar dari rumah sakit, maka pasien harus menjalankan karantina secara mandiri selama 14 hari.
Rachmadi mengaku belum dapat memastikan apakah laki-laki 30 tahun itu bisa kembali ke kampung halamannya atau belum.
"Seharusnya belum boleh pulang ke daerah asal. Tapi saya akan coba konsultasi dulu, apakah dia bisa balik atau tidak. Kalau dia balik maka harus karantina mandiri dulu di sana," papar Rachmadi.
Karena, lanjut Rachmadi, Pasien 06 tidak memiliki rumah di Karimun. Apabila menjalankan karantina mandiri di Karimun maka Pasien 06 harus berada di penginapan.
"Kalau di sini dia di hotel lagi. Karena disini dia tidak punya tempt tinggal," ujar Rachmadi.
Sebelumnya Ia mendatangi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun pada tanggal 19 Juni 2020.
Karena memiliki gejala penumonia, pihak rumah sakit langsung menetapkan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Sejak itu Ia dirawat di ruang isolasi RSUD Muhammad Sani.
Riwayat Pasien Positif 06 Covid-19 Kabupaten Karimun
Jumlah pasien positif Covid-19 di Karimun, Kepri hingga Kamis (25/6/2020) kini menjadi enam orang.
Ada penambahan satu kasus pada Kamis.
Pasien itu ditetapkan menjadi pasien 06. Pasien tersebut bukanlah warga Karimun, Kepri.
Dia berjenis kelamin laki-laki, usia 30 tahun dan berasal dari Pacitan, Jawa Timur.
Pasien datang ke Karimun bersama rekannya untuk urusan pekerjaan.
"Dia wiraswasta. Riwayat perjalanan Surabaya," kata Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi, Kamis (25/6/2020) sore.
Rachmadi mengatakan, dari data riwayat perjalanan, pasien tiba di Karimun pada tanggal 9 Juni 2020.
Ia tiba di Kepri menggunakan transportasi udara dan turun di Batam.
Dari Batam, pasien 06 melanjutkan ke Karimun menggunakan kapal laut.
Sebelum melakukan perjalanan tersebut, pasien 06 telah menjalani rapid test dengan hasil non reaktif.
Namun saat berada di Karimun, kondisi kesehatannya memburuk dan memeriksakan diri ke sebuah klinik.
Di sana, ditemukan adanya gejala Pneumonia. Ia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun..
Setelah menjalani rapid test, didapat hasil reaktif. Ia dinyatakan sebagai Pasien Dalam Pengawasan pada tanggal 19 Juni 2020 dan dirawat di RSUD Muhammad Sani.
"Dia batuk, lalu dirontgen. Hasil swabnya (menyatakan positif Covid-19) keluar tadi," sebut Rachmadi.
Sebelumnya diberitakan, kasus positif Covid-19 di Karimun, Kepri bertambah lagi.
Sebelumnya, kasus positif Covid-19 di Karimun sempat nihil, atau tak ada peningkatan kasus positif hampir sebulan.
Kabar tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi, Kamis (25/6/2020) sore.
"Hari ini Karimun tambah 1 kasus positif. Baru kita terima sekitar satu jam yang lalu. Setelah update hari ini," kata Rachmadi melalui pesan di aplikasi WhatsApp.
Kasus baru ini (sebut pasien 06), muncul setelah pasien positif terakhir di Kabupaten Karimun dinyatakan sembuh pada bulan yang lalu..
Sebelumnya, pasien terakhir, yaitu pasien 05, dinyatakan sembuh pada tanggal 28 Mei 2020.(TribunBatam.id/Elhadif Putra)