BATAM TERKINI
Meski Sudah Diizinkan Beroperasi, Tempat Hiburan Kampung Bule Masih Sepi Pengunjung
Ada hari dimana mereka sama sekali tak memperoleh pemasukan. Para karyawan pun terpaksa dikurangi demi menyesuaikan dengan kondisi sepinya pengunjung.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Meski sudah dibuka, sejumlah tempat hiburan di Kampung Bule, Nagoya, Kota Batam, tak serta-merta ramai oleh pengunjung.
Beberapa pemilik tempat hiburan masih bergelut menyesuaikan pengeluaran dengan pendapatannya oleh karena sepinya pengunjung.
Stampvol Bar di Kawasan Kampung Bule ini misalnya. Menurut pemilik bar, Richa Rahman (Ichajun), pengunjung yang datang ke usah miliknya bisa dihitung jari.
Pengunjung yang hadir di Stampvol Bar juga beragam, dari domestik hingga mancanegara.
Namun saat ini, keberadaan wisman di Kampung Bule juga sangat sedikit, mengingat dua negara, Singapura dan Malaysia masih membatasi akses keluar masuk warganya.
"Palingan 1 atau 2 orang. Yang ada, wisatawan mancanegara yang memang sudah tinggal lama di Batam aja," ucapnya, Minggu (12/7/2020).
Dari segi pemasukan, Icha mengakui, kondisi masih sangat sepi.
Ia bahkan menyebut, ada hari dimana Stampvol Bar sama sekali tidak memperoleh pemasukan.
Para karyawan pun alhasil dikurangi demi menyesuaikan dengan kondisi sepinya pengunjung tersebut.
"Kadang no sale. Buka tiap hari, tapi staf nggak banyak, karyawan dikurangi," ucapnya.
Meski demikian, Stampvol, dan sebagian besar bar lainnya di Kampung Bule masih tetap menjalankan protokol kesehatannya secara ketat.
Contohnya, pengecekan suhu tubuh sebelum masuk bar, penyediaan tempat cuci tangan, plastik pembatas di meja bartender, serta imbauan memakai masker.
Hal ini diterapkan guna menciptakan kesan aman dan nyaman bagi para pengunjung bar di Kampung Bule.
• Nihil Pasien Positif Covid-19, Jumlah PDP Virus Corona di Bintan Malah Bertambah
• Wajah Nora Alexandra Disebut Keras dan Jutek, Istri Jerinx SID: Bukan Berarti Mereka Judes
"Protokol kesehatan tetap kami patuhi banget dong," tambah Icha.
Izinkan Tempat Hiburan Buka Kembali