PILWAKO BATAM

Pastikan Bebas Covid-19, 2.207 PPDP Wajib Rapid Test di Setiap Puskesmas Batam Sebelum Bertugas

Jika nantinya ada PPDP yang ditemukan reaktif ada reaktif, kata Martius akan diganti dan dilakukan perawatan isolasi.

TribunBatam.id/Bereslumbantobing
Komisioner Divisi Program dan Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Martius mengecek pelaksanaan rapid test petugas PPDP di Puskesmas Sei Langkai, Minggu (12/7/2020). Sebanyak 2.207 PPDP wajib mengikuti tes rapid sebelum bertugas. 

Sebelum turun untuk melaksanakan tugasnya, semua tim PPDP akan menjalani rapid tes terlebih dahulu.

Satu TPS Maksimal 500 Pemilih

Untuk menyukseskan perhelatan pesta demokrasi 9 Desember mendatang, Pemko Batam menyetujui penambahan anggaran pelaksanaan Pilkada.

Penambahan anggaran sebesar 1,5 milliar untuk pembelian logistik kebutuhan Pilkada.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Batam, Herrigen Agusti saat ditemui Kamis (2/7/2020) membenarkan adanya suntikan dana yang diterima KPU Batam.

"Iya benar, kita sudah berkordinasi dengan Pemerintah Kota. Pengajuan anggaran yang kita ajukan sudah di setujui oleh pemerintah kota dengan pembiayaan melalui ABPD Kota Batam," ujar Herrigen.

Kata dia, adanya suntikan dana ini digunakan untuk pembiayaan logistik Pilkada seperti biaya penambahan TPS.

"Tahun ini, di tengah kondisi pendemi ada kebijakan di PKPU nomor 5 agar memerapkan protokol kesehatan, penerapan itu disejalankan dengan penambahan TPS. Maka dengan kalkulasi rincian, KPU Batam menambah jumlah TPS," ujarnya.

Penambahan TPS, kata dia, sudah diatur dalam PKPU.

"Jadi satu TPS sekarang dibatasi paling banyak 500 orang pemilih, jika lebih TPS akan dipecah," katanya.

Bahkan saat ini, pemetaan TPS oleh KPU ada sebanyak 2.222 TPS yang akan disebar di wilayah Batam pada pemilihan nantinya.(TribunBatam.id/Bereslumbantobing)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved