Hana Hanifah & Pengusaha A dalam Kondisi Tanpa Baju Saat Digerebek, Diduga Sudah Terima Rp 20 Juta

Menurut polisi, Sebelum ke Medan, Artis FTV Hana Hanifah diduga sudah menerima duit Rp 20 juta dari pengusaha tersebut.

INSTAGRAM/HANASSST
Artis FTV Hana Hanifah 

TRIBUNBATAM.id, MEDAN - Sosok pengusaha Medan berinisial A yang disebut-sebut akan memakai layanan artis FTV Hana Hanifah jadi misterius.

Menurut polisi, Sebelum ke Medan, Artis FTV Hana Hanifah diduga sudah menerima duit Rp 20 juta dari pengusaha tersebut.

Duit itu ditransfer sebelum Hana Hanifah berangkat ke Medan.

Padaa saat digerebek, artis Hana Hanifah bersama seorang pria berinisial A di sebuah hotel berbintang.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan berdasarkan hasil pengakuan Hana, awalnya dirinya menghubungi muncikari yang ada di Jakarta.

"Yang bersangkutan pengakuan awalnya langsung berkomunikasi dengan temannya yang ada di Jakarta," tutur Riko dikutip dari Tribun Medan.

Hana Hanifah
Hana Hanifah (instagram.com/hanaaaast)

Kemudian, muncikari tersebut menghubungi kaki tangannya di Medan untuk mencarikan klien yang mau menggunakan jasa Hana.

Setelah deal, kemudian Hana langsung diterbangkan dari Jakarta menuju Medan.

"Kemudian rekannya yang ada di Jakarta, komunikasi dengan rekannya yang ada di Medan. Kemudian yang bersangkutan dijemput di bandara," tuturnya.

Hana Hanifah dibayar Rp 20 juta oleh pengusaha Medan berinisial A.

Di berita sebelumnya disebutkan bahwa pria yang booking Hana adalah pria inisial R.

Belakangan disebutkan oleh polisi, bahwa sosok R ternyata adalah terduga muncikari yang turut diamankan kepolisian.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan bahwa Hana telah dikirimkan uang ke rekeningnya senilai Rp 20 juta oleh pengusaha A.

"HH sudah dibayar Rp 20 juta oleh A, dan sudah ditransfer ke rekeningnya," kata Senin (13/7/2020) malam.

Ditanya mengenai apakah jumlah tersebut sudah keseluruhan atau hanya uang muka, Riko menyebutkan bahwa pihaknya masih melakukan penyidikan.

"Sedang kita dalami masuk materi penyidikan. Nanti kita sampaikan kalau sudah jelas, enggak bisa disampaikan sekarang," tuturnya.

Ia menyebutkan untuk saksi R bertugas menjemput Hana dari bandara.

"Kita masih selidiki apa-apa saja peran dari R," ungkapnya.

Lalu keduanya bertemu di sebuah hotel, hingga akhirnya personel Satreskrim Polrestabes Medan menangkap Hana bersama pria A (bukan R seperti diberitakan sebelumnya) yang menggunakan jasanya.

ARTIS FTV bernisial HH (tengah) saat diamankan petugas Polrestabes Medan.
ARTIS FTV bernisial HH (tengah) saat diamankan petugas Polrestabes Medan. ((TRIBUN MEDAN /HO))

Turut diamankan R (30) warga Medan yang merupakan kaki tangan muncikari di Jakarta.

Riko juga menyebutkan ketiganya masih berstatus saksi dalam kasus ini.

"Jadi hari ini ada tiga orang saksi yang kita periksa, dan statusnya masih saksi," ungkapnya di Mapolrestabes Medan, Senin (13/7/2020).

Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing membeberkan satu orang saksi yang diperiksa yang diduga berperan sebagai muncikari.

"Satu lagi saksinya ya muncikarinya inisialnya R seorang laki-laki umurnya sekitar 30 tahun warga kota Medan, tugasnya untuk menjemput HH dari bandara," jelasnya.

Namun, Martuasah menyebutkan bahwa R ini adalah suruhan bos germo yang saat ini diduga tinggal di ibu kota Jakarta.

"Dia itu pesuruh atau kaki tangannya dari muncikari, selanjutnya kita akan kembangkan dan kita duga bos muncikari adalah orang Jakarta," ungkapnya.

Untuk penetapan tersangka selanjutnya, Martuasah menyebutkan hal tersebut tergantung hasil dari gelar perkara.

"Ketiganya sama-sama kita periksa dari tadi malam, terkait penetapan tersangka itu nanti yang pasti dini hari kepastiannya," sebutnya.

Riko menyebutkan bahwa yang bersangkutan diperiksa sejak tengah malam hingga subuh.

"Jadi setelah penindakan pukul 23.30 WIB, kita melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan secara maraton sampai pagi menjelang subuh.

Karena yang bersangkutan capek, kemudian istirahat, kemudian kita lanjutkan pemeriksaan," ungkapnya saat diwawancarai, Senin (13/7/2020).

Dari pemeriksaan tersebut, Riko menyebutkan terkuak pengakuan sang wanita bahwa dirinya adalah selebgram.

Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko menjelaskan terkait kronologi penangkapan seorang artis FTV dengan inisial HH.
Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko menjelaskan terkait kronologi penangkapan seorang artis FTV dengan inisial HH. (YouTube KH Infotainment)

"Pada saat pemeriksaan tersebut dia mengakui bahwa adalah artis dari FTV kemudian selebgram dan model," ungkapnya.

"Kemudian sore hari ini kita laksanakan tes kesehatan setelah kemarin kita amankan dan untuk sore hari ini kita tes kesehatan dan tes Covid-19," sebut Riko.

Saat digiring dari ruangan Satreskrim Polrestabes Medan, Hana tampak menutupi wajahnya dengan jaket saat hendak memasuki mobil dan dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Ia tak berkomentar sedikitpun saat akan memasuki mobil.

Selain itu, Kombes Riko menyebutkan, saat penggerebekan, artis Hana dan pria A yang bersamanya di kamar hotel dalam kondisi tanpa busana.

Artis FTV yang digerebek di hotel. Diduga terlibat prostitusi online.
Artis FTV yang digerebek di hotel. Diduga terlibat prostitusi online. (TribunMedan/HO)

"Jadi yang bersangkutan (HH) sedang tidak memakai busana, keduanya-duanya," tuturnya.

Selain itu, petugas menemukan satu kotak alat kontrasepsi.

"Yang kita amankan ada satu kotak alat kontrasepsi dan kemudian ada dua HP dan kartu ATM, uang tidak ada," bebernya.
(Tribunnews.com)

 

Tautan: https://www.tribunnews.com/seleb/2020/07/14/tak-bicara-soal-prostitusi-hana-hanifah-bilang-ke-manajer-pergi-ke-medan-untuk-pemotretan?page=all

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved