TANJUNGPINANG TERKINI

Isdianto Siapkan Lahan 20 Hektare, Dukung Pembangunan Kantor Kogabwilhan I di Kepri

Isdianto berharap dengan kehadiran Kogabwilhan I di Kepri akan menambah suasana di Kepri lebih nyaman dan aman.

TribunBatam.id/Istimewa
Plt Gubernur Kepri, Isdianto mendampingi Pangkogabwilhan I, Laksamana Madya TNI I Nyoman Gede Ariawan, Se, MM di Kantor Gubernur Kepri, Selasa (14/7/2020). 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Pelaksan tugas (Plt) Gubernur Kepri H. Isdianto menerima kunjungan silaturahmi Pangkogabwilhan I, Laksamana Madya TNI I Nyoman Gede Ariawan, Se, MM beserta jajaran di ruang kerjanya di lantai 4, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (14/7/2020).

Dalam kesempatan itu, Isdianto berharap dengan kehadiran Pangkogabwilhan I di Kepri akan menambah suasana di Kepri lebih nyaman dan aman. 

Sehingga bisa mendongkrak investasi nantinya. Guna mendukung kegiatan pembangunan kantor Kogabwilhan I, Pemerintah Provinsi Kepri telah menyiapkan tanah sekitar 20 hektare di wilayah Dompak yang tidak jauh dari kantor Gubernur Kepri.

"Para calon investor selalu membutuhkan kepastian keamanan dan kenyamanan. Maka dengan adanya Kogabwilhan di Kepri nantinya akan lebih meyakinkan dan mejamin keamanan investor. Dengan demikian, investasi meningkat dan bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat," kata Isdianto.

Tidak hanya Pemprov saja yang mendukung dan menyambut baik kehadiran TNI.

Menurut Isdianto, masyarakat Provinsi Kepri juga akan selalu bersama TNI.

Pangkogabwilhan I, Laksda TNI I Nyoman Gede Ariawan berterima kasih atas dukungan luar biasa dari Pemprov Kepri.

Terlebih dengan alokasi lahan seluas 20 hektare yang sudah disiapkan Pemprov Kepri.

Ia juga menyampaikan bahwa jika sebelumnya Plt Gubernur Kepri meminta pesawat untuk dijadikan monumen.

Pesawat yang diminta tersebut diakuinya sudah disiapkan.

"Kami sangat berterimakasih atas dukungan dan sambutan yang luar biasa dari Pemda Kepri. Dan dalam kesempatan ini saya sampaikan, bahwa pesawat yang pernah bapak minta untuk monumen sudah disiapkan langsung oleh panglima TNI. Tinggal disiapkan saja landasannya atau pondasi monumennya," kata I Nyoman.

I Nyoman menambahkan jika nilai strategis dari keberadaan Kogabwilhan di Kepri adalah jangka panjang. Mengingat Kepri berada di daerah perbatasan.

Jangan Sering Copot Masker hingga ke Dagu, Asal Tahu Saja Ini Bahayanya!

Jangan Sering Copot Masker hingga ke Dagu, Asal Tahu Saja Ini Bahayanya!

Pangkogabwilhan sendiri merupakan pasukan yang siap maju berperang paling depan jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Oleh sebab itu Kogabwilhan akan menibgkatkan koordinasinya dengan TNI AU, AD dan AL. Hal ini guna menginventarisir kesiapan masing-masing satuan.

"Seperti contoh TNI AU. Saat uni landaaan pacu yang ada sepanjang 2500 meter. Saya senang ketika Pemda Kepri sudah ada rencana untukk memperpanjang. Bagi keperluan pesawat tempur, hal itu tepat sekali. Karena sewaktu-waktu jika eskalasi mningkat, bisa jadi landasan pacu untuk pesawat-pesawat tempur kita. Semakin cepat diperpanjang akan semakin baik," katanya.

Hadir juga dalam kesempatan ini ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri H. Abdul Razak, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah, Asisten I H. Raja Ariza, asisten II Syamsul Bahrum serta jajaran kepala OPD.

Bahas Persoalan Sampah di Kepri

Persoalan sampah di Provinsi Kepri menjadi hal yang dibahas Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto saat menerima kunjungan Komunitas Peduli Lingkungan (KPL) Tanjungpinang.

Bertempat di ruang kerja kantor Gubernur, Gedung A, Lt.4, Dompak, Tanjungpinang, persoalan sampah menurutnya bukan merupakan hal baru yang perlu mendapat penanganan bersama.

Pola hidup bersih, menurutnya menjadi salah satu kebiasaan yang perlu digalangkan.

"Karena jika dibiarkan, akan terjadi kerusakan lingkungan. Pola hidup bersih harus digalangkan dan terus pertahankan selain menjaga kesehatan juga kita pasti tidak akan membuang sampah sembarangan," ucapnya dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Selasa (14/7/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Isdianto menghimbau tidak hanya kepada komunitas namun juga kepada seluruh masyarakat agar menanamkan kedisiplinan serta kesadaran yang tinggi akan kebersihan lingkungan.

Isdianto juga berpesan kepada komunitas jika ada kegiatan yang berkenaan dengan menjaga lingkungan dari sampah, segera sampaikan kepada Pemprov Kepri.

"Kami siap berkolaborasi, mana yang jadi wewenang Pemprov Kepri, akan kami bantu. Termasuk mana yang jadi wewenang Pemko akan kami sampaikan nanti," ucapnya.

Ketua KPL Tanjungpinang Tomi Darlius mengatakan, sejak didirikan pada 2018, komunitas yang berawal atas kepedulian terhadap kondisi lingkungan di ibu kota Provinsi memang fokus pada persoalan sampah rumah tangga.

Tomo juga melaporkan bahwa komunitas sudah memiliki program rutin tiap akhir pekan di dua minggu sekali melakukan akso bersama pihak RT/RW di lingkungan mana yang perlu di bersihkan.

"Fokus kami terhadap sampah, apalagi status Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri. Menurut kami, ini perlu menjadi perhatian kita semua," kata Tomi.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Asisten Bidang Pemerintahan Raja Ariza, Asisten Bidang Perekonomian Syamsul Bahrum, Kepala Dinas LHK Nilwan beserta rombongan KPL Tanjungpinang.

Minta Kepastian Program Listrik Desa 2019

Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto meminta kepastian PLN tentang program listrik desa tahun 2019.

Saat menerima kunjungam General Manager PLN Wilayah Riau Kepri (WRKR) bersama rombongan, Selasa (14/7), program itu sempat terkendala, sehingga masih ada sejumlah desa di Provinsi Kepri yang belum teraliri listrik 100 persen.

PGN Komitmen Laksanakan Penugasan Pasokan Gas untuk Pembangkit listrik PLN Sesuai Target Pemerintah

Download Lagu MP3 Apple GFRIEND, Lengkap Lirik Lagu dan Video Klip

Untuk itu, kepada pihak PLN, Isdianto meminta agar selalu berkomunikasi dengan Pemerintah sehingga jika ada persoalan terkait kelistrikan di Kepri dapat di carikan solusi segera.

Isdianto mengajak seluruh jajaran yang berkaitan langsung dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat agar bekerja secara kooperatif dan mengedepankan kebersamaan, sehingga apa yang menjadi tujuan pelaksanaan kegiatan dapat tercapai secara maksimal.

"Kita tahu kelistrikan menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat untuk itu kita semua perlu bersama-sama memikirkan ini, menjawab kebutuhan masyarakat, agar masyarakat senang," kata Isdianto.

Isdianto mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN yang mana saat akhir pekan lalu dirinya berkunjung ke Kecamatan Galang, Batam menanggapi keluhan masyarakat terkait kelistrikan, pihak PLN ikut dan kooperatif.

"Kami berharap permasalahan di Galang dapat tindak lanjut segera oleh pihak PLN,"

"Apa kesulitan PLN yang bisa kita bantu, kita bantu, kita carikan solusi, yang penting kita buat masyarakat senang, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar yakni listrik ini," tambahnya.

Plt Gubernur Kepri, Isdianto membahas program listrik desa 2019 saat menerima kunjungan GM PLN Wilayah Riau Kepri (WRKR) beserta rombongan di ruang kerja kantor Gubernur, Gedung A, Lt.4, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (14/7).
Plt Gubernur Kepri, Isdianto membahas program listrik desa 2019 saat menerima kunjungan GM PLN Wilayah Riau Kepri (WRKR) beserta rombongan di ruang kerja kantor Gubernur, Gedung A, Lt.4, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (14/7). (TribunBatam.id/Istimewa)

Sementara itu, GM PLN WRKR, Dispriansyah menargetkan, kendala dalam program itu ditergetkan selesai pada 2020 ini.

Selain itu di beberapa desa di pulau-pulau ada kendala, yakni mesin sudah oke tapi belum beroperasi 24 jam karna operator yang kurang.

Pihak PLN pun akan menindaklanjuti hal ini agar dilakukan penambahan personel karna sistem operator yang biasa di terapkan adalah sistem shit waktu.

"Saat ini sedang berproses, sebagian jaringan sudah terpasang tinggal menunggu mesin," katanya.

Kedatangan dirinya bersama rombongan sebagai salah satu bentuk silaturahmi karna dirinya baru saja diberikan amanah untuk bertugas di wiliyah Kepri ini.

Hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Asisten Bidang Pemerintahan Raja Ariza, Asisten Bidang Perekonomian Syamsul Bahrum, Kadis LHK Nilwan, Plt. Kadis ESDM Hendri Kurniadi, Sekper PLN Batam Agus Subekti, Manajer UP3 Tanjungpinang Suharno dan Manajer KSA PLN UP3 Tanjungpinang Raja Irwandi.(*/TribunBatam.id/Thomm Limahekin)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved