Bupati Bintan Ungkap Penyebab Jalan di Bintan Timur Langganan Banjir, 'Satu Per Satu Kami Tuntaskan'
Bupati Bintan, Apri Sujadi menegaskan jika kondisi drainase di sana yang memerlukan perhatian.
Warga Toapaya, Herman menuturkan, jalan di persimpangan Ceruk Ijuk dari arah Tanjunguban menuju Km 16 memang sudah rusak parah.
Menurutnya, jalan itu mengalami kerusakan lantaran sering terendam air di saat hujan turun hingga beberapa hari.
Herman berharap jalan itu bisa segera di perbaiki oleh Dinas terkait.Sebab jalan itu merupakan akses masyarakat yang melintas di jalan lintas barat dari arah Tanjunguban menuju Km 16 Toapaya, Bintan.
"Jadi di tengah jalan itu berlubang dan digenangi air. Semoga ada langkah nyata dari dinas terkait," ucapnya.
Jalan di samping Tugu Adipura, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri rawan kecelakaan.
Kondisi Jalan Raya Tanjunguban
Jalan Raya Tanjunguban Km 44 Lome Toapaya, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri kerap banjir saat turun hujan.
Tak tanggung-tanggung, ketinggian air diperkirakan hingga di atas betis orang dewasa.
Ini menjadi pemandangan dan rintangan warga setiap hari turun hujan di lokasi ini.
Warga menduga banjir terjadi akibat saluran air atau parit yang tersumbat.
Ini belum lagi kondisi wilayah yang tersebut yang rendah.
Hingga saat ini belum ada langkah dari dinas terkait untuk memperbaiki saluran air tersebut.
Pengguna jalan di lokasi itu pun menjadi korbannya.

"Sudah lama itu, asal turun hujan, pasti banjir di sana," ucap seorang warga RT06 RW 03 Desa Bintan Buyu, Yakobus, Rabu (8/7/2020).
Pria yang 15 tahun tinggal di sekitar lokasi tersebut mengakui, ketinggian air biasanya mencapai lutut orang dewasa.