Erdogan Siapkan UU Atur Penggunaan Medsos, Oposisi Anggap Karena Sering Kena Hujat Netizen
Pemerintah Turki kemudian berencana untuk menghapus platform Twitter sepenuhnya di negara itu atau mungkin hanya mengendalikannya.
Padahal, Turki sendiri adalah negara yang paling tinggi "konsumsinya" dalam penggunaan Twitter. Seorang pakar media sosial dari Universitas Istanbul Bilgi, Erkan Saka, tidak mengharapkan putusan yang adil dari komisi tersebut karena mayoritas komisi parlemen dikendalikan oleh anggota partai yang berkuasa.
“Media sosial menghadapi kontrol yang lebih sedikit dibandingkan dengan media arus utama dan pemerintah ingin mengubah ini. Ini adalah langkah baru dalam melegalkan tindakan pembatasan yang telah meningkat sejak upaya kudeta pada 2016 silam,” ujar Saka. (*)
Rekomendasi untuk Anda