LIGA ITALIA
Juventus Kalah, Maurizio Sarri: Semua Pertandingan Juventus Saat Pandemi Berjalan Aneh
"Pertandingan berjalan sangat aneh setelah lockdown. Segalanya berubah begitu cepat," ujar Maurizio Sarri
Editor: Nandarson
TRIBUNBATAM.id, UDINE - Juventus berharap bisa mengunci gelar juara di pekan ke 35 Serie A Liga Italia.
Namun ekspektasi ternyata tidak sesuai kenyataan.
Juventus justru mengalami kekalahan 1-2 di markas Udinese, Kamis (23/7/2020) malam atau Jumat dinihari WIB.
• MotoGP Andalusia - Marc Marquez Kembali Ikut Balapan, Ini Reaksi Valentino Rossi dan Quartararo
• AC Milan vs Atalanta Pukul 02.45 WIB, Balas Kekalahan di Markas Atalanta, Pioli: Kami Telah Berubah
• Jadwal MotoGP Andalusia Jumat (24/7) Siang Ini FP1, Marc Marquez Belum Boleh ke Balapan
Akibat kekalahan itu, Juventus harus berharap AC Milan bisa mengalahkan Atalanta Jumat malam atau Sabtu dinihari WIB.
Atau Juventus harus meraih kemenangan di pekan ke 36 saat melawan Sampdoria, Minggu (26/7/2020) malam atau Senin dinihari WIB.
Maurizio Sarri menilai semua pertandingan yang dijalani Juventus setelah pademi berjalan aneh.
Juventus memang sedang tidak konsisten.
Sejak Liga Italia kembali pasca-pandemi, Si Nyonya Besar sulit meraih hasil maksimal.
Dari sembilan laga yang telah dijalani, Juventus hanya mampu meraup empat kemenangan.
Sisanya, I Bianconeri - julukan Juventus - menelan dua hasil imbang dan dua kekalahan.
Terbaru, Juventus takluk 1-2 dari tuan rumah Udinese di Dacia Arena, Jumat (24/7/2020) dini hari WIB.
Kekalahan tersebut memang tidak menggoyahkan posisi Juventus di puncak klasemen Liga Italia.
Namun, mereka jadi tidak bisa mengunci gelar juara Serie A musim ini pada pekan ke-35.
Hasil-hasil yang diterima Juventus belakangan ini membuat pelatih Maurizio Sarri heran.