BATAM TERKINI

SMAN 12 Batam Segera Jadi Sekolah Percontohan, Lakukan Belajar Tatap Muka saat New Normal

Tujuan dibentuknya Sekolah Tangguh ini untuk memutus penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah, sehingga dapat menunjang kegiatan belajar tatap muka.

TRIBUNBATAM/IAN PERTANIAN
Ilustrasi. Suasana belajar siswa SMA di Batam. Pemerintah sedang menyiapkan sekolah tangguh untuk mempersiapkan masa belajar tatap muka selama new normal. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sekolah Tangguh sudah mulai dibentuk di SMAN 12 Batam demi memulai program penanganan pandemi dari sekolah, setelah mendapat persetujuan dari Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kepri, TS Arif Fadillah.

Tim Bersatu Lawan Covid-19 Kepri - Batam segera menggelar koordinasi internal bersama kepala sekolah, majelis guru, komite sekolah, pengurus OSIS, serta pramuka SMAN 12 Batam.

"Sekolah Tangguh ini rencana bagus untuk dilaksanakan dalam masa adaptasi kebiasaan baru. Saya support dan nanti saya akan laporkan ke Plt Gubernur Kepri, Isdianto, mengenai rencana pembentukan Sekolah Tangguh ini," ujar Arif.

Koordinasi internal di SMAN 12, pada Kamis (23/7/2020), dipimpin oleh Kepala Bapelkes (Balai Pelatihan Kesehatan) Batam, Asep Zainal Mustafa.

Disebutkan, tujuan dibentuknya Sekolah Tangguh ini adalah untuk memutus penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah, sehingga dapat menunjang kegiatan belajar mengajar tatap muka seperti sedia kala.

"Dengan adanya Sekolah Tangguh, kita mencontohkan kedisiplinan dalam menaati protokol kesehatan dalam aktivitas belajar mengajar dan produktif di lingkungannya di tengah-tengah pandemi Covid-19," jelas Asep.

PROMO Katalog Indomaret hingga 26 Juli, Sejumlah Produk Dijual Lebih Murah

Sementara itu, relawan Tim BLC Kepri-Batam, dr Frianto Ismail, memaparkan beberapa sasaran ketangguhan yang hendak dicapai, yakni:

Pertama, ketangguhan pendidikan dan kedisiplinan, yaitu menciptakan ruang belajar dan proses belajar mengajar yang efektif dengan menaati protokol kesehatan dengan adaptasi kebiasaan baru.

Kedua, tangguh kesehatan jasmani dan rohani, yaitu menjaga lingkungan sekolah dan sekitarnya selalu bersih dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Ketiga, tangguh ekonomi kreatif dan kemasyarakatan, yaitu mempersiapkan siswa dalam pengembangan ekonomi kreatif dalam era digitalisasi yang siap bersaing di dunia kreatif dan peduli pada kondisi sosial masyarakat sekitar.

Keempat, tangguh keamanan dan ketertiban, yaitu menaati peraturan adaptasi baru yang telah disepakati, dan kelima, tangguh informasi dan data, yaitu bijak dalam memberikan informasi melalui media sosial serta dalam memanfaatkan teknologi untuk hal-hal positif.

"Nanti kita akan buat tupoksi masing-masing warga sekolah dan standar operasional prosedurnya. Jadi kita bekerja terarah, maka itu saya mengajak seluruh warga sekolah dan masyarakat sekitar untuk bersama-sama menyukseskan program Sekolah Tangguh ini," jelas dr. Frianto.(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved