Pelaksanaan Ibadah Haji 2020 Sebentar Lagi, Kabah Mulai Dioleskan Wewangian
Ibadah haji 2020 akan dilaksanakan dalam hitungan hari saja. Para petugas mulai memberikan wewangian pada Kabah dan tempat-tempat di sekelilingnya.
Untuk memastikan keamanan dan keselamatan para jemaah, Kementerian Kesehatan Arab Saudi akan menyediakan klinik keliling dengan bus untuk menemani jemaah dalam melakukan rangkaian ibadah haji.
Akan ada lima klinik keliling dengan peralatan medis lengkap, tim kesehatan yang memenuhi syarat, dan seorang dokter umum untuk pemeriksaan awal.
Klinik-klinik tersebut ditugaskan untuk mengambil sampel dan mengujinya, melakukan rontgen, dan memberikan obat kepada pasien.
Pemerintah Kota Mekkah juga telah merekrut lebih dari 18.490 pekerja untuk mengimplementasikan rencana itu dan memberi layanan terbaik bagi jemaah haji.
Terdapat 28 pusat layanan kesehatan baru dan lengkap yang tersebar di sekitar Masjidil Haram.
Lebih dari 13.500 petugas kebersihan dengan peralatan terbaru akan bekerja selama 24 jam di seluruh kota dan tempat-tempat suci, terutama di tempat-tempat ramai dan pada hari-hari puncak.
Wali Kota Mekkah Mohammed Abdullah Al-Quwaihis mengatakan telah mengerahkan semua sumber daya untuk menyukseskan ibadah haji tahun ini dan memastikan keamanan jemaah.
Terapkan Protokol Kesehatan Ketat, Bagaimana Kondisi 'Haji Skala Kecil' di Arab Saudi Tahun Ini?
Arab Saudi tetap menggelar pelaksanaan ibadah haji 2020 di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19.
Hanya saja tahun ini, Pemerintah Arab Saudi mengerahkan petugas dan mengetatkan protokol kesehatan.
Tentunya untuk mencegah penularan Covid-19 seiring dengan kedatangan para calon jemaah haji menjelang ibadah haji pada Rabu (29/07).
Setidaknya 10.000 orang yang bermukim di kerajaan tersebut akan mengikuti ibadah haji, jauh dari 2,5 juta jemaah yang datang tahun lalu.
Jumlah itu berbeda dari yang diumumkan Menteri Urusan Haji Arab Saudi, Mohammad Benten, dalam jumpa pers daring pada awal Juni bahwa pihaknya hanya membolehkan sekitar 1.000 orang untuk menjalankan ibadah haji tahun ini.
Agar bisa beribadah haji tahun ini, pemerintah Saudi menerapkan berbagai kriteria, antara lain hanya membolehkan jemaah yang bermukim di kerajaan tersebut.
Orang yang berminat pun harus mendaftar secara online.