PRAKIRAAN CUACA HARI INI

BMKG Keluarkan Peringatan, Tinggi Gelombang di Kabupaten Natuna Diprediksi 2,5 Meter

Hujan dengan intensitas sedang hingga disertai petir serta angin kencang berpotensi terjadi pada sejumlah wilayah di Provinsi Kepri.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Foto ilustrasi potensi gelombang tinggi di Kabupaten Natuna - Tim SAR gabungan mengevakuasi KM Sumber Cahaya di sekitar perairan belakang Pulau Timau, Kabupaten Natuna, Rabu (15/7). BMKG mempediksi tinggi gelombang di sekitar perairan Natuna mencapai 2,5 meter. 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Tinggi gelombang di Kabupaten Bintan, Lingga dan Kabupaten Kepulauan Anambas diprediksi masih mencapai 2 meter.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) Batam pun bahkan memprediksi tinggi gelombang di Kabupaten Natuna mencapai 2 meter.

BMKG Batam pun mengeluarkan peringatan akan kondisi cuaca ini.

Secara umum, cuaca di Provinsi Kepri berpotensi hujan mulai pagi hingga siang hari.

Dari data BMKG Batam, hujan dengan intensitas sedang hingga disertai petir serta angin kencang berpotensi terjadi pada sejumlah wilayah di Provinsi Kepri.

"Adanya daerah belokan angin di wilayah Kepri menyebabkan penumpukan massa udara yang mendukung pembentukan awan-awan hujan," ucap Kepala BMKG Batam melalui forecaster yang bertugas, Addini dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Jumat (31/7/2020).

Secara umum, diprakirakan berawan namun terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang.

Suhu udara di Kepri berkisar 24 sampai 33 derajat celcius, dengan kecepatan angin mulai 5 sampai 40 derajat Celcius, dan 65 sampai 98 persen.

Sedangkan perairan di Lingga potensi gelombang tinggi 1,5 meter. Perairan Batam dan Karimun hanya mencapai 0,8 meter.

"Untuk transportasi laut, aktivitas kelautan, dihimbau agar waspada terhadap gelombang tinggi dan angin kencang di wilayah perairan Bintan, Lingga, Natuna dan Anambas," sebutnya.

Cuaca Ekstrem di Bintan

Posko tanggap bencana didirikan di Desa Dendun, Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Pendirian posko oleh Polsek Bintan Timur ini bertujuan untuk mengkoordinasikan seluruh unsur terkait angin kencang yang merusak sejumlah rumah warga, Rabu (29/7) kemarin.

Tak Ada Persiapan Khusus, Gubernur Kepri Isdianto Salat Idul Adha di Kediamannya di Batam

Plt Wali Kota Tanjungpinang Saat Idul Adha di Lapangan Pamedan, Petugas Kawal Protokol Kesehatan

Kapolsek Bintan Timur AKP Ulil Rahim, melalui Kapolsubsektor Mantang, Iptu Zulkarnain mengatakan, terdapat 15 rumah warga mengalami kerusakan dari hasil pendataan.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved