Pulang Kampung saat Idul Adha, Dewi Perssik Ziarah Sampai Tiduran di Samping Makam Ayahnya

Namun siapa sangka, pemberitaan itu justru menuai teguran dari komisi penyiaran Indonesia (KPI).

Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram @dunia_tv pada Sabtu (25/07/2020).

Dalam unggahan itu, pemilik akun mengunggah sebuah foto yang berisi pernyataan dari KPI.

Bukan sembarang pernyataan, rupanya itu adalah teguran untuk sepuluh program infotaiment.

Sepuluh program siaran tersebut yakni 'Call Me Mell' (iNews TV), 'Obsesi' (GTV), 'Insert Siang' (Trans TV), 'Selebrita Expose' (Trans 7), 'Insert Today' (Trans TV),

'Selebrita Siang' (Trans 7), 'Rumpi No Secret' (Trans TV), 'iSeleb iNews' (iNews TV), 'Halo Selebriti' (SCTV) dan 'Seleb News' (MNC TV).

Program itu mendapat teguran lantaran menayangkan Dewi Perssik saat dihipnotis dan menceritakan kehidupan pribadinya.

"Adegan pelanggarannya yakni berupa tampilan video rekaman seorang wanita an. Dewi Perssik dalam kondisi terhipnotis yang menceritakan kehidupan pribadi rumah tangganya," tulis KPI.

Menurut KPI, hal pribadi itu berupa keinginan sang pedangdut untuk bercerai dan sikap suaminya yang disebut tidak mau bekerja dan memberikan nafkah.

"Beberapa hal pribadi tersebut di antaranya, keinginan wanita tersebut untuk bercerai, suaminya yang tidak mau bekerja dan tidak memberikan nafkah lahir kepadanya," terang KPI.

Tak hanya itu, KPI juga menyebut bahwa dalam video itu terdapat adu mulut karena rasa cemburu Angga Wijaya terhadap Depe.

"Selain itu, ditampilkan juga rekaman video saat keduanya terlibat adu mulut karena rasa cemburu dari an. Angga Wijaya terhadap an. Dewi Perssik," tulis KPI.

Sebelumnya, Dewi Perssik mengutarakan keinginannya untuk bercerai dari Angga Saputra ketika dihipnotis oleh Denny Darko.

Sempat diterpa isu keretakan rumah tangga beberapa waktu silam, pasangan Dewi Perssik dan Angga Wijaya kini kembali mencuri perhatian.

Diam-diam, Dewi Perssik ingin bercerai dari pria yang menikahinya pada 2016 silam itu.