VIRUS CORONA DI KARIMUN

Reaktif Rapid Test, Dua Warga Buru Karimun Dibawa ke RSUD Muhammad Sani dengan Ambulans

Rencananya kedua warga Buru itu akan diambil sampel swab tenggorokan untuk diperiksakan ke laboratorium.

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ELHADIF PUTRA
Ambulans laut Baznas Kabupaten Karimun membawa 2 warga Kecamatan Buru ke darat untuk selanjutnya diambil swab test di RSUD Muhammad Sani. Hasil rapid test keduanya reaktif 

Editor: Dewi Haryati

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Dua warga Kecamatan Buru Karimun dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Selasa (4/8/2020).

Hal ini menyusul hasil rapid test keduanya reaktif. Dua orang tersebut adalah seorang pria dewasa dan seorang remaja laki-laki.

Mereka dibawa dari Kecamatan Buru menggunakan ambulans laut Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Karimun.

Petugas yang membawa keduanya dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD). Sesampai di Pulau Karimun Besar, keduanya dibawa menggunakan mobil ambulans ke RSUD Muhammad Sani.

Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi membenarkan hal tersebut. Rencananya kedua warga Buru itu akan diambil sampel swab tenggorokan untuk diperiksakan ke laboratorium.

Pasien Covid-19 dari Klaster Pemprov Kepri Bertambah Satu, Total 13 Orang

Pegawai Sekwan dan Pemprov Kepri Terpapar Covid-19 Sepulang dari Jakarta

"Akan kami akan tes swab," kata Rachmadi.

Sebelumnya kedua orang itu sedang menjalani karantina di rumah masing-masing. Hingga saat dibawa, kondisi mereka tampak baik-baik saja.

Namun untuk memberikan hasil terbaik, Dinas Kesehatan mengambil keputusan membawa mereka ke RSUD Muhammad Sani, Karimun.

"Pertimbangannya kesehatan dan kenyamanan, sebaiknya dirawat di RSUD saja," ujar Rachmadi.

Rachmadi mengimbau, masyarakat tidak perlu terlalu khawatir. Meskipun rapid test dengan hasil reaktif, namun orang tersebut belum bisa dipastikan positif Covid-19.

"Beberapa kali hasil rapid test yang reaktif, ternyata tidak positif Covid-19. Seperti Camat Kundur Utara yang reaktif rapid test tapi dia negatif Covid-19 setelah diswab," terang Rachmadi.

Rachmadi mengajak agar seluruh masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Karimun.

(tribunbatam.id/Elhadif Putra)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved