PNS dan Pegawai BUMN Tak Dapat BLT Rp 600 Ribu Per Bulan, Pemerintah Dorong Publik Belanjakan Uang

ASN/PNS maupun pegawai BUMN dipastikan tak akan dapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah, berupa uang Rp 600 ribu per bulan

Kompas.com/Akhdi Martin Pramata
Menteri BUMN Erick Thohir. Ia menyatakan pemerintah memang berencana menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp 600 ribu per bulan kepada pegawai dengan penghasilan di bawah Rp 5 juta. 

Kejar Target Sisa Tahun

Pemerintah berencana segera menggelontorkan uang sebesar Rp 2,4 juta kepada pegawai dengan penghasilan di bawah Rp 5 juta per bulan.

Ini dalam rangka upaya pemerintah meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sisa akhir tahun ini.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan stimulus itu akan diberikan kepada sebanyak 13 juta karyawan, dengan total anggarannya diperkirakan mencapai Rp 31,2 triliun.

Kepala BPS Suhariyanto dalam pengumuman inflasi Juni 2020, Rabu (1/7) di Gedung BPS Pusat Pasar Baru. Berdasarkan perhitungan BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 tercatat negatif 5,32 persen yoy.
Kepala BPS Suhariyanto dalam pengumuman inflasi Juni 2020, Rabu (1/7) di Gedung BPS Pusat Pasar Baru. Berdasarkan perhitungan BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 tercatat negatif 5,32 persen yoy. (Foto: DOK HUMAS BPS))

Gaji tambahan dari pemerintah ini bertujuan mendorong konsumsi masyarakat pada periode semester II-2020. 

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu mengatakan stimulus ini masih difinalisasi lebih lanjut oleh pihaknya. 

"Besarnya berapa, kurang lebih besarannya itu kalau untuk yang tenaga kerja yang akan bergerak sekitar Rp 2,4 juta per orang.

Apakah nanti dibayarnya sekali atau beberapa kali itu sedang dibicarakan," kata Febrio dalam konferensi pers Kamis (6/8/2020).

Bantuan Langsung untuk Pegawai Gaji di Bawah 5 Juta, Menko: Masih Dipersiapkan

Menkeu Sri Mulyani: Pemerintah Akan Beri Bantuan Gaji pada Karyawan dengan Upah di Bawah Rp 5 Juta

Febrio bilang dengan adanya BLT sebesar Rp 2,4 juta tersebut akan mempermudah dan mempercepat masyarakat untuk segera membelanjakan uangnya.

"Bagaimana uang itu sampai ke kantong penerima?

Ini sedang kami pikirkan bagaimana efisien.

Karena memang kita tidak punya data.

Jadi ini sedang dikumpulkan bagaimana bisa lengkap dan dipertanggungjawabkan,” ujar Febrio.

Febrio menegaskan pihaknya akan lebih prudent untuk mekanisme penyaluran BLT Rp 2,4 juta, sehingga bisa dipertanggungjawabkan. 

"Jangan sampai ini tata kelolanya tidak baik, dan nanti dipermasalahkan.

Inilah kerja keras yang sedang dikerjakan dengan cepat dan tepat.

Karena kata kuncinya kecepatan," ujar dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id degan judul Erick Thohir Tegaskan PNS dan Pegawai BUMN Tak Dapat BLT Rp 600.000 Per Bulan dan Pemerintah Segera Bagikan Dana Rp 2,4 Juta untuk Pegawai Bergaji Rp 5 Juta ke Bawah

Sumber: Kontan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved