TRIBUN WIKI
Hari Ini Singapura Merdeka, Simak Sejarahnya Hingga Jadi Negara Maju, Dulu Dihuni Bajak Laut
Pada 9 Agustus 1965, Singapura memisahkan diri dengan Malaysia dan menjadi negara merdeka. Negara ini kini menjadi yang termaju di Asia Tenggara.
Karena letak Singapura berada di tengah-tengah jalur perdagangan antara India dan China.
Kondisi itu membuat pedagang-pedagang dari Arab, China dan Indah singgah terlebih dahulu sebelum menuju Indonesia.
Sebelum kedatangan Inggris, negara Eropa yang sudah tiba ada Portugis dan Belanda.
Bahkan Belanda telah menguasai dan memonopoli perdagangan rempah-rempah.
Dalam buku Nusantara: Sejarah Indonesia (2008 ) karya Bernard Hubertus Maria Vlekke, Sir Stamford Raffles sebagai pendiri negara Singapura.
Status Singapura sebagai wilayah kekuasaan Inggris dikukuhkan lewat perjanjian Inggir- Belanda 1824.
Di mana Kepulauan Melayu dibagi menjadi dua kawasan.
Kawasan utara yang terdiri Pulau Pinang, Melaka dan Singapura menjadi wilayah Inggris, sementara di kawasan sebelah selatan di bawah pengaruh Belanda.
Pada Perang Dunia (PD) II, Singapura sempat dikuasai oleh Jepang pada 1945.
Namun, pada 12 September 1945 Inggris menguasai kembali Singapura.
Menjadi negara merdeka Pada 1959, Singapura berdiri sebagai negara di bawah Kerajaan Inggris dan diberi pemerintahan internal.
Pada 1963, Singapura menjadi negara republik setelah mendapat kemerdekaan dari Inggris.
Pada tahun yang sama di bulan September, Singapura bergabung dengan Malaya, Sabah, dan Serawak membentuk Negara Federasi Malaysia.
Namun, pada 1965 Singapura keluar dari Federasi dan secara resmi membentuk negara sendiri di bawah Perdana Menteri Lee Kuan Yew.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah 9 Agustus, Singapura Mendeklarasikan Kemerdekaan".