MAHASISWA TANJUNGPINANG GELAR DEMO

Mahasiswa Bentrok dengan Aparat saat Demo di Kantor Disnaker Kepri

Dalam aksi yang digelar di Kantor Disnaker Kepri yang berada di kilometer 8, depan Hotel Pesona ini, sempat terjadi keributan hingga jadi tontonan.

Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM.id/ENDRA KAPUTRA
Dalam aksi yang digelar di Kantor Disnaker Kepri yang berada di kilometer 8, depan Hotel Pesona ini, sempat terjadi keributan hingga jadi tontonan. 

Editor : Tri Indaryani

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Setelah melakukan aksi di Kantor Imigrasi Kelas l Tanjungpinang dan mendapatkan data jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China (Tiongkok) yang bakal bekerja di PT BAY, mahasiswa melanjutkan aksi ke Kantor Disnaker Kepri. 

Sayangnya dalam aksi yang digelar di Kantor Disnaker Kepri yang berada di kilometer 8, depan Hotel Pesona ini, sempat terjadi keributan.

Pasalnya, permintaan mahasiswa terkait data TKA di Dinas Tenaga Kerja Kepri membuat emosi para mahasiswa memuncak.

Sebab, pejabat Disnaker Kepri tidak bisa memberikan data tersebut.

Merasa tidak mendapatkan data,  mahasiswa mencoba menerobos pengamanan dari pihak Kepolisian.

Ketegangan tak bisa diredam, aksi saling dorong pun terjadi, hingga polisi mengejar beberapa masa aksi yang diduga melakukan pelemparan.

Kejar-kejaran pun terjadi hingga sampai ke jalan raya yang menjadi tontonan pengendara yang melintas.

Sampai berita ini ditulis, ketegangan masih terjadi.

Imigrasi Serahkan Data

Kepala Imigrasi Kelas l Tanjungpinang, Irwanto Suhaili menyerahkan data jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) yang tercatat di Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang.

Dia mengatakan, pemberian data itu sebagai bentuk transparansi dari pihak Imigrasi sebagai bagian keterbukaan informasi publik.

"Ini data sudah ada saya pegang, sesuai permintaan adik-adik mahasiswa. Tidak ada yang Imigrasi Tanjungpinang tutup-tutupi," sebut Irwanto, Kamis (13/8/2020).

Setelah menyampaikan hal itu, Irwanto pun menyerahkan data tersebut kepada masa aksi.

"Baik terimakasih pak, data ini sudah diberikan, dan akan kami kaji," ujar orator aksi, Aditya Saputra.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved