LIGA INDONESIA

Jelang Liga 1 2020, Persib Bandung Matangkan Persiapan, Butuh 4 - 6 Laga Uji Coba Jelang 1 Oktober

Pelatih berkebangsaan Belanda itu menuturkan, dirinya masih harus mempertimbangkan sejumlah hal untuk bisa menggelar uji tanding bagi Persib

Editor: Mairi Nandarson
FOTO PERSIB.co.id/Gregorius Aditya Katuk
Pemain Persib Bandung berlatih di tengah guyuran hujan, di Stadion GBLA, Jumat (14/8/2020) 

Editor Nandarson

TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Persib Bandung terus mematangkan persiapan menghadapi kelanjutan kompetisi Liga 1 2020.

Kompetisi Liga 1 2020, direncanakan akan kembali bergulir mulai 1 Oktober 2020, setelah dihentikan sejak pertengahan Maret 2020.

Persib Bandung sudah mulai melakukan persiapan menghadapi kelanjutan kompetisi pada awal pekan.

Klub berjulukan Maung Bandung itu menggelar sesi latihan kolektif pertamanya setelah penangguhan kompetisi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, pada Senin (10/8/2020).

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengungkapkan program persiapan timnya menghadapi kelanjutan Liga 1 2020.

Jadwal Liga Champions Malam Ini Barcelona vs Bayern Munchen, Kick Off Pukul 02.00 WIB Live SCTV

MotoGP Austria Siang Ini Free Practice 1, Valentino Rossi Punya Ambisi, Kejutan KTM Berlanjut?

BERITA TIMNAS - Pelatih Shin Tae-yong Ungkap Alasan Panggil Jack Brown untuk TC Timnas U19

Alberts mengatakan pada masa awal persiapan kompetisi, Supardi Nasir dkk akan lebih difokuskan pada program latihan yang bertujuan untuk mengembalikan sentuhan bola mereka.

Pasalnya, selama jeda kompetisi, para pemain tidak menjalani program latihan mandiri yang berfokus pada sentuhan bola.

Para pemain cenderung melakoni latihan yang bertujuan untuk menjaga kondisi fisik agar tak mengalami penurunan signifikan.

"Kami ingin pemain mulai mengembalikan lagi sentuhan bola di lapangan. Hari ini juga kami lebih banyak melatih kekuatan dalam latihan."

"Setelah itu, kami mengasah teknik dalam mengolah bola, banyak sentuhan dengan bola," ungkap Alberts kepada wartawan.

Program latihan tim Persib juga lebih banyak difokuskan pada simulasi permainan.

Sejak sesi latihan pertama, Nick Kuipers dkk terus menjalani game internal dengan durasi waktu yang disesuaikan.

Menurut Alberts, hal tersebut diperlukan untuk mengembalikan atmosfer permainan anak asuhnya.

Maklum, kali terakhir Persib melakoni pertandingan adalah pada medio Maret 2020 saat menghadapi PS Sleman.

BERITA TIMNAS - Pelatih Shin Tae-yong Ungkap Alasan Panggil Jack Brown untuk TC Timnas U19

LIGA 1 2020 - Persik Kediri Tunjuk Eks Pelatih PS Batam Budi Sudarsono Sebagai Pelatih

Setelah pertandingan tersebut, seluruh aktivitas tim Persib pun dihentikan menyusul penangguhan kompetisi karena pandemi Covid-19.

Selama masa penangguhan, para pemain hanya diwajibkan menjalani latihan mandiri di kediaman masing-masing.

"Setelah itu, kembali kami memainkan game 11 melawan 1 karena itu yang paling penting ketika liga dimulai lagi setelah 6 bulan dari terakhir mereka bertanding (Maret lalu, melawan PS Sleman)," kata Alberts.

"Penting bagi pemain mengembalikan sentuhan dan dimensi mereka terhadap permainan 11 lawan 11," imbuh dia.

Agar persiapan lebih maksimal, Alberts pun berencana untuk menggelar uji tanding bagi tim asuhannya.

Meski begitu, Alberts belum bisa memastikan kapan Maung Bandung akan menjalani uji tanding.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu menuturkan, dirinya masih harus mempertimbangkan sejumlah hal untuk bisa menggelar uji tanding bagi Persib.

"Kami juga akan mencari latih tanding atau uji coba menghadapi tim lain. Kami juga akan mencari tahu kapan tim lain berlatih. Juga jarak yang harus kami tempuh untuk bisa beruji tanding," tutur Alberts.

"Jadim kami harus memikirkan ketika bermain melawan tim lain: keselamatan, prosedur kesehatan, dan kualitas lawan yang dihadapi."

"Kami harus bersiap untuk langsung bermain di event kompetitif pada 1 Oktober," sambung dia.

Alberts pun tidak menutup kemungkinan bagi Persib untuk pergi ke luar kota mencari lawan uji tanding, baik ke Jawa Tengah atau tetap di Jawa Barat.

"Kami juga tahu bahwa nanti akan ada enam tim yang bermarkas di kawasan Yogyakarta, jadi itu mungkin itu bisa menjadi opsi."

"Selain itu ada juga lawan yang dekat di Bogor yaitu Tira dan mereka juga sudah mulai berlatih lagi," ungkap pelatih 65 tahun itu.

"Jadi kami harus mencari laga latih tanding dan melakukan perjalanan jauh tentu terlalu mahal, selain tidak bijak juga bepergian terlalu banyak saat ini karena situasinya masih belum terkendali di Indonesia," imbuh dia.

UPDATE Transfer Liga Inggris - Tak Hanya Liverpool, Man City dan PSG Juga Incar Thiago Alcantara

Liga Inggris 2020 - 2021 - Premier League Rilis Jadwal Pekan 1 sampai Pekan 38, Mulai 12 September

Target 4 Laga Ujicoba

Persib Bandung berencana menggelar uji tanding untuk mematangkan persiapan menghadapi kelanjutan Liga 1 2020. 

Pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya, mengatakan bahwa idealnya Persib menggelar uji tanding pada akhir Agustus 2020. 

Menurut Yaya, uji tanding bisa digelar dengan catatan Supardi Nasir dkk memang sudah siap.

Selain itu, jadi atau tidaknya uji tanding pun ditentukan oleh situasi dan kondisi terkait Covid-19

"Rencana uji coba tentu ada, tetapi itu di masa kami siap untuk melakukan uji coba. Kami lakukan planning awal di akhir bulan ini, masuk awal bulan September itu ada uji coba," kata Yaya dalam telekonferensi via zoom, Kamis (13/8/2020).

"Pada setiap minggu akhir latihan kami selalu ada meeting dan kami akan bahas di meeting itu mengenai uji coba, di mana, dengan siapa, dan kapan," sambung dia.

Terkait berapa banyak uji tanding yang seharusnya dimainkan Persib, Yaya menyebut empat sampai enam.

Meski begitu, Persib pun tidak akan memaksakan situasi jika mereka kesulitan mencari lawan  selevel.

Dikatakan Yaya, tim pelatih akan menggelar gim internal bila Persib kesulitan mencari lawan uji tanding. Artinya, membagi tim jadi dua untuk saling bertanding.

"Kami akan coba melakukan uji coba, idealnya empat sampai enam pertandingan. Ya, kita harus melihat kesiapan tim. Ini bukan pramusim, makanya kami coba buat itu dengan simulasi dari gim internal," ujar Yaya.

"Gimnya dalam bentuk gim internal atau kita keluar. Yang jadi pembahasan adalah dengan tim mana kita uji coba. Kemudian, kita tahu level uji coba kita dengan siapa," imbuh dia.

Dihina Lewat Online, Pemain Brighton Lapor ke Premier League, Minta Polisi Singapura Cari Orangnya

Atletico Tersingkir di Liga Champions, Diego Simeone Tak Mau Cari Alasan: Selamat Buat Leipzig

Selain uji tanding, Persib berencana kembali mengadakan outbound.

Kegiatan tersebut akan digelar untuk merekatkan kebersamaan antara pemain, pelatih, dan staf tim berjulukan Maung Bandung itu.

Sejak Persib ditangani Robert Rene Alberts pada 2019, kegiatan outbound masuk agenda persiapan tim menghadapi kompetisi.

Yaya mengatakan bahwa kegiatan outbound memang menjadi salah satu program persiapan Persib dalam menghadapi Liga 1 2020.

Menurut Yaya, kegiatan di luar sepak bola itu digelar dengan tujuan untuk menumbuhkan kembali kekompakan tim.

Pada awal musim 2020, Persib sejatinya sudah menggelar kegiatan outbound yang dipadukan dengan pemusatan latihan di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Hanya, kebersamaan tim Persib sempat terganggu karena penghentian kompetisi lantaran virus corona.

Sejak pertengahan Maret 2020, aktivitas sepak bola tim Persib dihentikan karena kompetisi pun ditangguhkan penyelenggaraannya.

Para pemain pun tidak diperkenankan untuk berkumpul guna mencegah penularan Covid-19.

Sekitar hampir lima bulan tak menjalani rutinitas bersama, tentu tim pelatih perlu untuk membuat program khusus untuk merekatkan kembali kebersamaan pemain.

"Outbound ini kami sesuaikan dengan rencana dari tim pelatih. Kami akan melihat kemungkinan program sebelum kompetisi dimulai," ungkap Yaya.

"Ada masa di mana kami melakukan pematangan tim. Bisa dengan uji coba, atau soliditas tim yang dibuat melalui outbound misalnya," sambung dia. 

.

.

.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kembali Latihan, Persib Bandung Fokus Asah Sentuhan Bermain"
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved