BATAM TERKINI

Daftar Pemilih Tetap segera Diplenokan, 5 Komisioner KPU Batam Bagi-bagi Tugas ke Lapangan

Ketua KPU Batam, Herigen Agusti bilang, tahapan yang sedang berlangsung saat ini yakni penyusunan hasil pemutakhiran data pemilih yang sudah dicoklit

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/BERES LUMBANTOBING
Tim KPU Batam sedang memantau penyusunan pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada Batam, Desember mendatang 

Editor: Dewi Haryati

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam akan melakukan pleno penetapan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang.

Ketua KPU Kota Batam, Herigen Agusti mengatakan, tahapan yang sedang berlangsung saat ini yakni penyusunan hasil pemutakhiran data pemilih yang telah dicoklit oleh tim Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP).

"Kita masih melakukan penyusunan pemutakhiran data pemilu hasil pencoklitan beberapa waktu lalu, sehingga nanti kita dapat menentukan DPS (Daftar Pemilih Sementara) hingga menetapkan jumlah DPT Kota Batam 2020," ujarnya, saat ditemui di Kantor KPU Batam di Sekupang, Kamis (19/8/2020).

Ia melanjutkan, alur proses hingga penetapan DPT Batam cukup panjang dan perlu ketelitian sehingga tidak ada satu pun suara pemilih yang tidak terakomodir.

Saat ini tahapan penyusunan sedang berlangsung di tingkat PPS (panitia pemungutan suara) setiap kelurahan. Dimulai dari 7-29 Agustus mendatang.

Lama Terbengkalai, Gedung Beringin Batam Akan Difungsikan Jadi Gedung Daerah

Update Kasus Covid-19 di Kepri, Konfirmasi Positif 670, Pasien Sembuh 439, Suspek 295 Orang

Kemudian dari tanggal 30-31 Agustus akan dilakukan rekapitulasi di tingkat kecamatan. Hasil rekapitulasi dilanjutkan ke pleno tingkat KPU.

Herigen mengatakan, dalam proses penyusunan data pemutakhiran, pihaknya aktif melakukan monitoring tim PPDP di setiap kantor TPS.

"Lima komisioner KPU aktif melakukan monitoring, kita kawal proses penyusunan sehingga kita tahu apa kendala yang terjadi," ujarnya.

Lima komisioner KPU turun ke kantor setiap PPS di kelurahan.

"Kita bagi satu komisioner handle 2 hingga 3 kecamatan. Jadi proses penyusunan pemutakhiran data pemilu hasil pencoklitan di 12 kecamatan dapat terekap," ujarnya.

Dari hasil pencoklitan, terjadi penambahan dan pengurangan jumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) di setiap kecamatan yang berbeda.

"Ya, ada TPS yang tidak ada lagi penghuninya karena jadi korban penggusuran dan ada pula yang jumlah di satu TPS mengalami peningkatan jumlah pemilih," katanya.

Ia menyebutkan akan ada pengurangan jumlah TPS lantaran banyak warga yang sudah berpindah dari TPS ke permukiman lain sehingga pihaknya masih terus melakukan penelitian dan pencermatan.

"Nanti akan kita putuskan, saat ini kan masih proses tahapan penyusunan," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved