Akhir Nasib Bidan Live Show Telanjang di Aplikasi Online, Dipecat Secara Tidak Hormat Oleh Atasan
Dikabarkan bidan di sebuah puskesmas di Lahat, Sumatera Selatan itu nekat bugil demi mendapatkan pengikut hingga menghasilkan uang.
Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id |LAHAT - Bidan yang lakukan Live Show diaplikasi Online kini sudah dipecat dari tempat kerjanya.
Viral di media sosial seorang bidan muda berinisial AWM (20) bugil saat Boom Live.
Dikabarkan bidan di sebuah puskesmas di Lahat, Sumatera Selatan itu nekat bugil demi mendapatkan pengikut hingga menghasilkan uang.
Dikutip TribunWow.com dari Sripoku TV pada Kamis (27/8/2020), AWM kini sudah dicoret dari tempat dirinya bekerja.

Hal itu diungkapkan oleh Bidan Koordinasi Puskesmas tempat AWM bekerja, DK.
DK terang-terangan mengatakan, dirinya sudah berhentikan AWM secara tidak hormat.
Bahkan, apa yang dilakukan itu membuatnya marah.
"Tidak ada itu murni urusan dia pribadi. Begitu saya tahu ya masalah ini saya panggil saya berhentikan secara tidak hormat."
"Tanpa sepertujuan pimpinan waktu itu aku ngambil, karena aku emosi. "'Keluar kau tak usah piket lagi'. 'Tidak usah bekerja lagi di puskesmas'," tegas DK.
Meski demikian pihaknya sudah memberikan nasihat pada AWM.
AWM dikatakan menangis menyesal atas perbuatannya.
"Cuma aku masih punya berkewajiban untuk menasihati karena dia seorang bidan," ujar DK.
"Aku nasihati dia, dia menangis, punya penyesalan, penyesalan pas di belakang," imbuhnya.
Namun, DK merasa penyesalan itu sudah sia-sia.
"Tapi walaupun kau menangis tidak bisa membalikan," kata dia.
DK merasa apa yang dilakukan AWM telah mencoreng nama baik profesi bidan.
Ia menambahkan, AWM sendiri belum bergabung dengan keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
"Sudah mencoreng bidan dan puskesmas, tapi dia sama sekali belum masuk anggota bidan memang, belum sama sekali gitu."
"Belum masuk organisasi (IDI)," tegasnya.
Tak mau berlarut-larut, DK yang terlihat kecewa mengatakan dirinya sudah tak mau mengurus masalah AWM tersebut.
"Bapaknya pasti malu, kasihan. beban moral, biarin sudah urusan dia," sambungnya.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com pada Kamis (27/8/2020), AWM nekat melakukan live bugil demi mencari pengikut.
Kasat Reskrim Polres Lahat AKP Kurniawi H Barmawi menjelaskan, polisi langsung melakukan penyelidikan setelah video itu viral.
Bidan honorer yang bekerja di Puskesmas Kabupaten Lahat itu lantas mengakui perbuatannya.
Menurut keterangannya, jika mendapat banyak pengikut maka dirinya akan mendapatkan uang.
Tak hanya sekali, AWM ternyata sudah tiga kali melakukan live bugil di Instagram.
"Dari aplikasi itu dia biasa 'live', setiap live selalu bugil agar pengikutnya banyak untuk mendapatkan uang. Pengakuan saksi seperti itu," ujar Barmawi.
Meski demikian, bidan ini belum mendapatkan uang seperti yang diinginkan.
"Saksi ini masih single, motifnya hanya ingin mencari uang," kata Barmawi melalui sambungan telepon, Rabu (26/8/2020).
"Menurutnya, kalau banyak yang ngikut dia dapat banyak (uang). Untuk sekarang belum dapat," imbuhnya.
Saat ini AWM masih berstatus sebagai saksi.
Polisi belum menetapkannya sebagai tersangka lantaran masih ingin mengumpulkan bukti.
Selain itu, polisi juga akan mendalami keterangan dari saksi lain.
"Kemarin diperiksa sebagai saksi. Ia mengakui bahwa video tersebut adalah dirinya," jelasnya.
Barmawi menjelaskan, pihaknya belum mengetahi secara pasti detail lokasi dan waktu AWM melakukan live video bugil
"Kita belum sampai ke sana, saat ini masih pemeriksaan dan pengumpulan bukti-bukti. Sejauh ini statusnya masih saksi," jelasnya.
Akibat perbuatannya itu, AWM terancam melanggar Undang-Undang ITE Pasal 27 ayat 1 dengan ancaman kurungan penjara lima tahun.
(TribunWow.com/Mariah Gipty/Anung)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kasus Bidan "Live" Bugil di Medsos, Terancam UU ITE dan Mengaku Cari Uang dan Video Viral Bidan "Live" Bugil di Medsos, Polisi: Motifnya Mencari Uang